Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Singapura akan menyelenggarakan pemilu pada 3 Mei. Ini merupakan ujian elektoral pertama Perdana Menteri Lawrence Wong sejak ia menjabat tahun lalu.
Dilansir dari Al Jazeera pada Rabu (16/4/2025), Presiden Tharman Shanmugaratnam telah membubarkan parlemen, syarat untuk menggelar pemilu.
Pemilu ini digelar di tengah gejolak ekonomi dunia. Perdagangan global menghadapi ancaman perang dagang besar-besaran antara Amerika Serikat (AS) dan China.
Ekonomi Singapura sangat bergantung kepada ekspor. AS baru-baru ini mengenakan tarif 10 persen untuk produk asal Negeri Singa itu.
"Kita menyaksikan perubahan besar di dunia. Dunia menjadi semakin tidak pasti, tidak tenang, dan bahkan tidak stabil," kata Wong dalam sebuah postingan di halaman Facebook-nya.
