Kunthi Fahmar Sandy
IDXChannel - Presiden Donald Trump menandatangani One Big Beautiful Bill atau RUU belanja yang memuat kebijakannya pada Jumat. Hal ini menandai puncak negosiasi selama berbulan-bulan dan berakhir tepat waktu sebelum 4 Juli yang ditetapkan Trump untuk menandatangani RUU tersebut menjadi undang-undang.
Dilansir dari laman Forbes Sabtu (5/7/2025), Trump menandatangani RUU tersebut di Gedung Putih pada Jumat di mana ia juga memberikan penghormatan kepada pilot militer AS yang menerbangkan pesawat pengebom B-2 yang menyerang fasilitas nuklir Iran bulan lalu.
RUU tersebut diperkirakan akan memangkas pengeluaran Medicaid federal lebih dari USD1 triliun atau sekitar Rp1.618 triliun (kurs Rp16.185 per USD) menurut Kantor Anggaran Kongres yang nonpartisan.
Pemotongan tersebut diharapkan dapat mengimbangi perpanjangan pemotongan pajak Trump, dana keamanan perbatasan senilai miliaran dolar, dan biaya lainnya. RUU tersebut juga mencakup penghapusan bertahap kredit pajak tenaga angin dan surya, dana rumah sakit pedesaan senilai USD50 miliar antara 2026 dan 2030, dan pemotongan pajak yang signifikan atas pendapatan dari tip dan lembur.
Ketua DPR Mike Johnson, R-La memuji pemotongan pajak dan pendanaan RUU untuk keamanan perbatasan, dan secara pribadi berterima kasih kepada Trump dan Wakil Presiden JD Vance karena membantu mengawasi RUU tersebut melalui Kongres.
