Desi Angriani
IDXChannel - Instrumen pasar modal berbasis syariah bisa menjadi pilihan bagi investor yang ingin berinvestasi tanpa terkendala oleh hukum riba.
Berbeda dengan saham konvensional yang tidak memiliki batasan khusus, emiten saham berbasis syariah menjalankan usahanya berdasarkan prinsip hukum Islam. Hal inilah yang kemudian menjadi pembeda antara saham konvensional dan saham syariah.
Bagi investor pemula yang tertarik berinvestasi saham syariah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
MotionTrade merangkum tiga tips membeli saham syariah yang perlu diketahui:
1. Pilih Perusahaan Efek Sharia Online Trading System
Investor perlu mencari perusahaan sekuritas yang menyediakan layanan khusus syariah. Pilihlah perusahaan efek yang menyediakan Sharia Online Trading System (SOTS). Perusahaan efek yang memiliki SOTS sudah memenuhi prinsip-prinsip syariah di pasar modal sehingga saham yang diperjualbelikan tersebut sudah terjamin sesuai dengan syariat Islam.
2. Membuka Rekening Efek Syariah
Tahapan ini relatif sama dengan tahapan pembukaan rekening efek konvensional. Pada akun syariah Anda akan dijauhkan dari transaksi margin, short selling, dan hal-hal yang bertentangan dengan prinsip syariah. Rekening Dana Nasabah (RDN) sebagai rekening penampungan yang digunakan juga dari bank syariah.
