IDXChannel - Beberapa rekomendasi aplikasi mockup website bisa menjadi rekomendasi untuk melakukan presentasi. Melihat itu, bisa dipastikan artikel ini sangatlah berguna.
Seperti diketahui, Mockup website adalah gambaran atau simulasi bagaimana sebuah website akan terlihat. Mockup akan merepresentasikan struktur dan logika wireframe beserta gambar, grafik, dan elemen UI yang nantinya akan ada pada tampilan final website tersebut. Bila Anda hendak membuat mockup website, maka beberapa rekomendasi aplikasi mockup website ini bisa jadi alternatif untuk Anda gunakan.
12 Rekomendasi Aplikasi Mockup Website
Tentunya ada beberapa kelebihan dan kekurangan dalam melakukan pertimbangan. Tapi yang pasti beberapa rekomendasi ini bisa membantu untuk aplikasi Mockup Website, apa saja rekomendasinya? Simak penjelasannya :
1. Adobe XD
Adobe XD adalah salah satu rekomendasi aplikasi mockup website yang bisa Anda untuk menguji bagaimana website Anda akan terlihat di berbagai medium, seperti mobile, tablet, dan desktop. Tidak hanya untuk membuat mockup website, Adobe XD pada dasarnya juga bisa digunakan untuk membuat prototipe yang berfungsi penuh berdasarkan mockup yang Anda buat.
Adobe XD menawarkan banyak fitur, seperti penyimpanan dan sinkronisasi data otomatis di folder Creative Cloud Files, serta aset grafis yang bisa dibuat dan digunakan kembali pada tool Adobe lainnya seperti Adobe Photoshop. Fitur ini, Anda bisa membuat desain di Adobe Photoshop dan memindahkannya ke Adobe XD saat membuat mockup.
Saat ini, aplikasi mockup website ini dapat digunakan secara gratis dengan kapasitas cloud storage sebesar 2 GB, namun dengan jumlah font dan fitur berbagi dokumen yang terbatas. Untuk fitur lebih lengkap, kamu harus memilih paket berlangganan berbayar yang ditawarkan.
2. InVision Freehand
Selanjutnya ada InVision Freehand adalah salah satu aplikasi mockup berbasis cloud terbaik. Beberapa fitur yang ditawarkan oleh InVision Freehand antara lain freehand drafting mode, interactive mockups, user testing, kolaborasi, dan manajemen ide.
Adapun fitur brainstorming dimana pengguna bisa memetakan pengalaman mereka dan memberikan umpan balik semua di satu tempat. Tidak hanya itu, aplikasi mockup ini juga terbilang sederhana dan mudah digunakan. InVision dapat digunakan secara gratis, namun ada batasan hanya untuk membuat satu prototipe saja. Kamu bisa memilih paket berlangganan untuk menggunakan semua fitur yang ada dengan lebih maksimal.
3. Moqups
Seperti rekomendasi aplikasi mockup website lainnya, Moqups juga merupakan tool membuat wireframe, mockup, diagram, dan prototipe secara kolaboratif. Aplikasi mockup website ini mudah digunakan karena terstruktur dengan baik.
Contohnya, pada bagian sidebar Moqups, Anda bisa menemukan template yang bisa kamu pindahkan ke area gambar dengan mudah.
12 Rekomendasi Aplikasi Mockup Website untuk Presentasi. (FOTO: MNC Media)
Selain itu, ada banyak koleksi font dan icon yang juga bisa Anda gunakan untuk menunjang desain mockups. Sayangnya, untuk menggunakan Moqups secara gratis kamu hanya bisa membuat 1 proyek saja dengan kapasitas penyimpanan 5MB.
Selain itu, bila kamu tidak memilih berlanggan, maka kamu hanya bisa menggunakan koleksi objek dalam jumlah terbatas.
4. Mockflow
Anda juga bisa membuat mockup website dengan menggunakan Mockflow. Aplikasi mockup ini memiliki antarmuka yang minimalis dan terorganisir. Terdapat pula template dan elemen seperti tombol, tabs, dan gambar yang bisa Anda gunakan.
Mockflow pada dasarnya akan memudahkan dalam membuat dan mengedit mockups. Pasalnya, Mockflow memiliki editor dengan fitur-fitur lengkap yang mudah dipelajari. Mockflow juga menawarkan fitur kolaborasi sehingga kamu dapat mengatur proyek ke dalam folder dan sub halaman yang berbeda agar semua tetap rapi saat kamu membagikannya dengan anggota tim lainnya.
5. FluidUI
FluidUI adalah tool lainnya yang umum digunakan untuk membuat mockup website ataupun mobile app. Untuk membuat mockups dengan FluidUI, Anda dapat menggunakan widget dan menu kontekstual yang muncul di layar dengan mudah.
Terdapat pula built-in library dengan lebih dari 2000 jenis item yang biasa digunakan saat merancang desain website. Anda juga dapat mengunggah desain sendiri untuk membuat perpustakaan khusus. FluidUI juga memungkinkan Anda menambahkan animasi, mouse actions, dan link ke dalam desain untuk membuat tampilan mockup yang hampir sempurna dan menarik.
6. Balsamiq
Salah satu aplikasi mockup website populer lainnya yang bisa Anda gunakan adalah Balsamic. Tool ini menawarkan fitur-fitur yang membantumu membuat mockup yang interaktif dengan menggunakan elemen UI secara jelas dan cepat.
Selain itu, Anda bisa membuat built-in library berisi aset-aset seperti logo atau simbol yang sering kamu gunakan dalam berbagai proyek, atau membuat template khusus yang bisa digunakan kembali pada proyek-proyek lainnya.
Tidak hanya itu, ada pula fitur lain seperti export draft ke dalam format PDF atau PNG dan fitur kolaborasi dimana Anda bisa mengerjakan satu proyek yang sama bersama tim Anda.
Untuk menggunakan Balsamiq, Anda harus memilih paket berlangganan yang disesuaikan dengan biaya dan kapasitas cloud storage yang berbeda.
Namun, jika untuk menggunakannya secara gratis, Anda bisa memanfaatkan uji coba gratis 30 hari yang ditawarkan bagi pengguna baru.
7. Marvel app
Jika Anda ingin membuat mockup yang menarik dalam waktu yang singkat, maka Marvel App bisa jadi tool yang tepat untuk Anda pertimbangkan lainnya. Marvel App menyediakan spesifikasi desain otomatis untuk setiap proyek dimana dengan satu klik Anda bisa langsung dapat mengunduh aset dan menghasilkan kode CSS untuk desain Anda.
Tidak hanya untuk mendesain mockup yang bagus, Anda juga bisa menggunakan Marvel App untuk melakukan user testing. Selain itu Kelebihan lain dari Marvel App yang tidak boleh dilewatkan adalah fitur integrasi Marvel App dengan tools lain seperti Slack dan Sketch, sehingga kamu juga bisa membuat desain sekaligus meningkatkan alur kerja di saat bersamaan.
8. Pidoco
Pidoco adalah sebuah situs untuk mockup website yang dapat digunakan secara online. Dengan mengakses laman pidoco.com, semua progress Anda akan disimpan di penyimpanan cloud. Tidak hanya ditujukan untuk membuat mockup website, Pidoco juga bisa digunakan untuk melakukan prototyping.
Keunggulan Pidoco terletak pada riwayat perubahan yang bisa dilacak, fitur berbagi yang memungkinkan Anda melakukan pekerjaan bersama secara realtime, dan reusable component yang membuat kamu lebih efisien saat mendesain. Pidoco tersedia dalam versi gratis dan berbayar.
Perbedaannya, yaitu terletak pada hasil export dari desain yang telah Anda buat karena akan tertera watermark pada versi gratis. Selain itu, versi gratis hanya tersedia untuk satu project saja.
9. HotGloo
Selanjutnya, rekomendasi aplikasi mockup website selanjutnya HotGloo. Ini merupakan aplikasi mockup website yang menawarkan kemudahan untuk tampilan editor responsive dengan base HTML dengan lebih praktis.
Elemen yang disediakan juga cukup komplit, bahkan terdapat elemen untuk shopping website atau aplikasi yang bisa digunakan. Untuk versi gratis, Anda akan diberikan waktu selama 7 hari untuk mencoba aplikasi satu ini.
10. Figma
Figma menjadi aplikasi mockup website yang paling terkenal. Dengan dasar website, kamu tidak perlu menginstal Figma di perangkatmu. Namun, jika memang diinginkan, tersedia juga software yang bisa Anda install.
Untuk proses yang lebih cepat, Anda hanya perlu membuka laman figma dan memulai desain serta melakukan prototyping website secara online. Progres yang telah kamu buat akan otomatis tersimpan ke dalam cloud secara realtime namun dengan catatan bahwa koneksi internet yang kamu miliki lancar
11. Axure
Axure adalah aplikasi mockup website yang ditujukan untuk kebutuhan desain tingkat lanjut. Fitur yang dimilikinya cukup canggih dan pro. Dilengkapi dengan pengeditan mockup dengan HTML dan dokumentasi CSS, aplikasi ini juga akan membantu kolaborasi dengan tim developer.
Melihat fiturnya yang cukup komplit, Axure terbukti terpercaya karena telah digunakan oleh Amazon dan Microsoft.
12. Justinmind
Terakhir ada aplikasi mockup website satu ini mengunggulkan fitur untuk membangun wireframe kasar hingga prototype yang lebih komplit. Tampilannya cukup praktis dan simple untuk tool yang pro satu ini.
Tidak perlu takut, Justinmind juga cocok digunakan oleh pemula. Library UI yang dimilikinya juga cukup lengkap, sehingga kamu tidak perlu pusing mencari library dari sumber lain.
Itulah 12 rekomendasi aplikasi mockup website yang bisa Anda gunakan. Pilih dan gunakan aplikasi mockup mana yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda dalam proyek pengembangan website.