sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bus Listrik hingga EBT, Ini Teknologi Buatan China di Piala Dunia 2022 

Technology editor Indah Mulyani
23/11/2022 18:42 WIB
Berikut sejumlah inovasi teknologi buatan China yang berkontribusi di Piala Dunia 2022 di Qatar.
Bus Listrik hingga EBT, Ini Teknologi Buatan China di Piala Dunia 2022 9Dok.MNC)
Bus Listrik hingga EBT, Ini Teknologi Buatan China di Piala Dunia 2022 9Dok.MNC)

IDXChannel - Duta besar China yang berbasis di Qatar, Zhou Jian, mengatakan bahwa kontribusi China untuk Piala Dunia 2022 merupakan bentuk tanda persahabatan yang erat antar kedua negara. 

Dalam acara Piala Dunia FIFA 2022 dibuka di Qatar pada hari Minggu (20/11) lalu, sejumlah inovasi buatan China mulai memberikan kontribusinya, mulai dari stadion hingga sistem pasokan air dan teknologi energi bersih, memastikan ekstravaganza sepak bola global hijau di daerah gurun bersuhu tinggi.

"Stadion Lusail adalah salah satu proyek ikonik dalam kontribusi China untuk Piala Dunia. Dari infrastruktur, telekomunikasi, dari 1.500 bus energi baru hingga pembangkit listrik tenaga surya, hingga cinderamata, buatan China dapat ditemukan di mana-mana di Qatar," Kata Jian, melalui sebuah pernyataan, dikutip dari laman CGTN pada Rabu (23/11).

1. EBT dan Bus Listrik

Untuk mencegah kurangnya pasokan air selama Piala Dunia, Qatar dengan dukungan dari China membangun 15 tangki penyimpanan air super besar di lima lokasi di seluruh negeri.

Wang Shaohua, Manager Proyek China dari Qatar Super Large Reservoir, mengatakan bahwa teknologi konstruksi yang mereka buat berskala internasional, dimana ada terobosan teknis dengan sistem penuangan beton di daerah gurun bersuhu panas.

“Peran China dalam pembangunan sangat cepat dengan kualitas yang baik. Selama ini mereka berhasil lolos semua uji kualitas engineering tanpa kendala. Jadi, menurut saya, perusahaan China adalah yang terbaik,” ujar Khalisa Lingam, direktur lapangan PT. Proyek Waduk Strategis Qatar.

Selain itu, manufaktur China memainkan peran kunci dalam mendorong pembangkit listrik energi baru terbarukan (EBT) di Qatar.

Pembangkit listrik tenaga surya Al Kharsaah 800 megawatt (MW), yang terletak di daerah gurun sekitar 80 kilometer sebelah barat ibukotanya Doha merupakan salah satu yang terbesar di Timur Tengah.

Dibangun oleh perusahaan China, pabrik tersebut secara signifikan meningkatkan pangsa energi terbarukan dalam konsumsi energi Qatar, membantu negara tersebut bergerak menuju komitmennya untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia yang "hijau".

"Semua area fotovoltaik 800 MW dari proyek ini telah mengadopsi peralatan China, terhitung lebih dari 60 persen dari total investasi proyek. dan semakin meningkatkan pangsa pasar merek China di Timur Tengah," Kata Li Jun, manajer konstruksi di lokasi Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya Al Kharsaah 800MW sisi China, kepada CMG.

Bus buatan China juga menyediakan layanan antar-jemput untuk para penggemar selama Piala Dunia. Qatar mengimpor sekitar 1.500 bus dari China yang 888 unit di antaranya berbasis tenaga listrik.

2. Stadion Canggih Lusail 

Stadion Lusail merupakan stadion utama untuk ajang Piala Dunia tahun ini. Stadion ini dibangun bersama oleh Qatar dan China Railway Construction Corporation.

Berbentuk seperti mangkuk kurma dan lentera enamel, stadion ini akan menjadi salah satu stadion pertandingan Piala Dunia 2022 20 November-18 Desember. Ini adalah pertama kalinya sebuah perusahaan China membangun tempat Piala Dunia. Nantinya, wujud stadion tersebut akan ditampilkan pada uang kertas 10 riyal Qatar yang baru.

Kepala bagian Desain dan Konstruksi Stadion Lusail China, Li Chongyang, mengatakan stadion Lusail merupakan stadion sepak bola profesional tercanggih, terbesar, dan terkompleks di dunia yang dibangun sesuai standar FIFA. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement