Jonan mengatakan, mobil hidrogen akan memiliki harga yang sangat mahal apabila dijual di Indonesia. Menurutnya, harganya bisa mencapai USD200 ribu hingga USD300 ribu atau setara Rp3-Rp4 miliar.
"Harganya tinggi. Saya tidak berpikir mobil hidrogen akan muncul dalam waktu dekat. Karena kalau muncul sekarang, jelas belum terjangkau oleh masyarakat. Sekarang itu mustahil. Biayanya bisa mencapai USD300 ribu," ujarnya.
Saat ini mobil hybrid lanjutnya, menjadi jenis kendaraan yang paling cocok untuk masyarakat Indonesia. Sebab, jenis mobil ini tidak mengharuskan pemiliknya mengisi daya baterai dan memiliki efisiensi tinggi.
"Menurut saya, (peralihan) untuk 25 tahun atau satu generasi ke depan, kendaraan (yang ideal) adalah PHEV. Kenapa? Pertama, dalam pandangan saya, membuat charging station yang sebanyak SPBU atau pom bensin, menjadi tantangan besar," tutur dia.
(DESI ANGRIANI)