Pada 2024, Huawei meluncurkan beberapa ponsel pintar yang ditenagai oleh chip semikonduktor yang dirancang dan diproduksi di dalam negeri, termasuk perangkat pertama di dunia yang tersedia secara komersial dengan layar lipat ganda. Huawei juga menambahkan ponsel pintar dengan sistem operasinya sendiri, beralih dari Android milik Google.
Para peneliti IDC mencatat penurunan penjualan pertama di China setelah enam kuartal berturut-turut mengalami pertumbuhan, yang disebabkan oleh berkurangnya bantuan dari subsidi pemerintah. (Wahyu Dwi Anggoro)