IDXChannel - Nissan Motor dan Honda Motor mengharapkan laba yang lebih tinggi pada 2023 dibandingkan perkiraan sebelumnya
Dilansir dari Reuters pada Kamis (9/11/2023), produsen mobil Jepang mendapatkan diuntungkan melemahnya mata uang yen.
Nissan melaporkan kenaikan laba operasional sebesar 127% pada Juli-September menjadi JPY208,1 miliar yen, melampaui perkiraan sebesar JPY155,9 miliar yen dalam jajak pendaoat 10 analis oleh LSEG.
Nissan menaikkan perkiraan laba setahun penuh hampir 13% menjadi JPY620 miliar yen karena dampak positif dari lemahnya yen dan peningkatan penjualan global.
Namun, lesunya penjualan di China menjadi tantangan terbesar. Mobil Jepang, seperti merek asing lainnya, menghadapi persaingan ketat dari pemain domestik.
“Kami akan berusaha mengembalikan bisnis kami di China ke jalur pertumbuhan meskipun kondisi sulit terus berlanjut,” kata Chief Executive Officer Nissan Makoto Uchida dalam sebuah briefing.
Sementara itu, Honda menaikkan perkiraan laba setahun penuh sebesar 20% menjadi JPY1,2 triliun. Produsen mobil terbesar kedua di Jepang memperoleh rejeki nomplok dari penjualan yang lebih kuat di Amerika Serikat dan melemahnya yen.
Laba operasional Honda naik 31% menjadi JPY302,1 miliar pada kuartal ketiga dibandingkan tahun sebelumnya, berada di bawah rata-rata perkiraan analis sebesar JPY345,3 miliar. (WHY)