sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Penjualan Anjlok, BYD Terancam Kehilangan Tahta Mobil Listrik Terlaris

Technology editor Wahyu Dwi Anggoro
02/04/2024 14:10 WIB
BYD, raksasa kendaraan listrik (EV) asal China, melaporkan penjualannya turun 43% pada kuartal I-2024 dibandingkan triwulan sebelumnya.
Penjualan Anjlok, BYD Terancam Kehilangan Tahta Mobil Listrik Terlaris. (Foto: MNC Media)
Penjualan Anjlok, BYD Terancam Kehilangan Tahta Mobil Listrik Terlaris. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - BYD, raksasa kendaraan listrik (EV) asal China, melaporkan penjualannya turun 43% pada kuartal I-2024 dibandingkan triwulan sebelumnya.

Dilansir dari Reuters pada Selasa (2/4/2024), BYD kemungkinan kehilangan status produsen mobil listrik terlaris yang direbutnya dari Tesla akhir tahun lalu.

BYD hanya menjual 300.114 unit EV pada periode Januari-Maret 2024, turun tajam dari 526.409 unit di triwulan sebelumnya.

Meski demikian, dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya, penjualan tercatat naik 13,4%.

Sementara itu, Tesla pimpinan Elon Musk diperkirakan menjual 458.500 mobil listrik pada kuartal I-2024, turun tipis dibandingkan triwulan sebelumnya.

BYD dan Tesla terlibat perang harga di pasar EV China. Pabrikan mobil listrik ramai-ramai menawarkan diskon untuk menarik pembeli.

China adalah pasar mobil listrik terbesar di dunia. Ketatnya persaingan di dalam negeri membuat banyak perusahaan EV China mulai mengincar pasar luar negeri.

Pekan lalu, BYD menetapkan target penjualan 3,6 juta unit pada 2024, meningkat 20% dari rekor penjualan tahun lalu. (WHY)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement