Meski begitu, Sony menyebut permintaan perangkat lunak PS5 tersebut masih tetap kuat.
Dari penjualan musik, Sony mendapatkan pemasukan dari rilisan musik terlaris perusahaan pada kuartal tersebut termasuk "SOS" oleh SZA, "Luck and Strange" karya David Gillmore, dan "Lost Corner" karya Kenshi Yonezu.
Sementara itu, salah satu bidang bisnis Sony yang kurang berkontribusi yaitu divisi film karena terdampak oleh penundaan produksi oleh pemogokan kerja di Hollywood.
Sepanjang kuartal tersebut, Sony mencatat sejumlah film terlaris di antaranya "It Ends With Us," sebuah drama romantis yang diangkat dari sebuah novel.
Ke depannya, Sony, yang juga memproduksi kamera dan TV digital, tetap pada perkiraannya untuk laba 980 miliar yen (USD6,4 miliar) untuk tahun fiskal hingga Maret 2025. Angka tersebut naik 1 persen dari tahun fiskal sebelumnya.
(Febrina Ratna)