Indah Mulyani
IDXChannel - Sejumlah pembeli unit mobil listrik Tesla di China melakukan aksi protes di showroom setempat. Para konsumen mengeluhkan soal diskon yang dianggap terlewatkan bagi pembelian kendaraan Tesla mereka.
Diinformasikan sebelumnya, pada bulan-bulan terakhir 2022, Tesla menstimulasi penjualan secara global dengan menawarkan diskon untuk model-model populer. Diskon ini sering kali datang dengan notifikasi bahwa pelanggan harus mengambil kendaraan sebelum akhir tahun.
Tetapi sekarang, Tesla telah membuat pemotongan harga lebih mudah dilakukan di China, secara substansial memangkas harga awal untuk model-model populer. Hal itu telah memicu kemarahan pelanggan yang membeli kendaraan mereka sebelum pemotongan harga diberlakukan.
Dikutip dari lama Teslarati (8/1/2023), konsumen China menuntut diskon harga yang adil dan sesuai kebijakan terbaru Tesla, dimana ada diskon hingga 25%. Potongan tersebut dinilai cukup yang cukup besar mengingat harga jual Tesla yang tinggi di China.
Seperti yang awalnya dilaporkan oleh Reuters, video protes di showroom Tesla telah diposting di media sosial China. Salah satu protes terbesar terjadi di Shanghai, di mana diperkirakan 200 orang menyerbu showroom yang sempit.
Tesla China maupun Elon Musk telah menanggapi reaksi terbaru dari pembeli China. Namun, banyak pelanggan Tesla sebelumnya yang menyerukan setidaknya pengembalian sebagian pembayaran kendaraan mereka dan permintaan maaf, di antara tuntutan lainnya.
Menurut Reuters, staf di salah satu lokasi Tesla berjanji kepada para pengunjuk rasa bahwa mereka akan memberikan tanggapan pada hari Selasa minggu mendatang.
Tidak jelas apakah protes telah berubah menjadi kerusuhan, meskipun polisi China terlihat berusaha meredam suasana dan membatasi interaksi antara staf Tesla dan para pembeli yang protes.
