IDXChannel - Singapura berambisi meningkatkan jumlah jumlah ahli kecerdasan buatan (AI) di negara tersebut sebanyak tiga kali lipat menjadi 15.000 orang. Ini merupakan bagian dari strategi AI nasionalnya.
Dilansir dari Reuters pada Selasa (5/12/2023), rencana tersebut diungkap Wakil Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong awal pekan ini.
Selain merekrut talenta asing, Singapura berencana meningkatkan program pelatihan AI lokal. Banyak raksasa teknologi global, seperti Alphabet dan Microsoft, yang berkantor di negara kota ini.
Wong mengatakan bahwa pihaknya juga akan meningkatkan sumber daya komputasi berkinerja tinggi melalui kemitraan dengan pembuat chip dan penyedia layanan cloud.
Pendapatan Nvidia di kuartal terakhir termasuk USD2,7 miliar yang berasal dari Singapura. Angka tersebut hanya kalah dari Amerika Serikat (AS), China, dan Taiwan.