Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - China dikabarkan melarang perusahaan teknologi di negaranya untuk membeli chip Nvidia.
Dilansir dari Quartz pada Kamis (18/9/2025), Amerika Serikat (AS) selama ini membatasi ekspor teknologi ke China, termasuk chip Nvidia.
Regulator internet China dikabarkan memerintahkan perusahaan-perusahaan untuk menghentikan pembelian dan membatalkan pesanan RTX Pro 6000D Nvidia, chip yang dirancang khusus untuk menghindari pembatasan ekspor teknologi AS ke China.
Sebelumnya, China juga mengimbau perusahaan-perusahaan untuk tidak menggunakan chip H20, produk Nvidia lainnya yang dibuat khusus untuk Negeri Tirai Bambu tersebut.
Saham Nvidia turun 2,6 persen akibat laporan tersebut. CEO Nvidia Jensen Huang mengaku kecewa atas keputusan China.
“Kami hanya dapat melayani pasar jika negara tersebut menginginkannya,” kata Huang.
“Saya kecewa dengan apa yang saya lihat. Tetapi mereka memiliki agenda yang lebih besar untuk diselesaikan antara China dan Amerika Serikat, dan saya memahaminya," katanya.
Tahun lalu, Nvidia meraup sekitar USD17 miliar dari China, sekitar 13 persen dari total pendapatannya.
Presiden AS Donald Trump dan pemimpin China Xi Jinping dijadwalkan melakukan pembicaraan pada Jumat. Kedua negara baru-baru ini mencapai kesepakatan terkait operasi TikTok di AS. (Wahyu Dwi Anggoro)
