19 Juta Calon Penumpang Pesawat Domestik Diprediksi Gagal Terbang di 2022, Kenapa?Â
PT Aviasi Pariwisata Indonesia memprediksi ada 19 calon penumpang gagal terbang di 2022. Ini penjelasannya.
IDXChannel - Sekitar 19 juta penumpang domestik diprediksi holding Aviasi dan Pendukung, PT Aviasi Pariwisata Indonesia akan mengalami gagal terbang sepanjang 2022. Jumlah itu bertambah menjadi 20 orang di tahun 2023.
Bahkan, potensi lebih besar terjadi pada tahun-tahun selanjutnya dengan estimasi mencapai puluhan juta orang.
Direktur Project Management Office (PMO) Holding BUMN Pariwisata dan Pendukung, Edwin Hidayat menyebut, sebab utama potensi gagal terbang dikarenakan minimnya ketersediaan pesawat penerbangan dalam negeri.
Pernyataan Edwin sekaligus ditujukan atas keputusan pemegang saham dan manajemen PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, yang mengembalikan sejumlah armada pesawat ke perusahaan penyewa atau lessor.
Saat ini, maskapai penerbangan nasional itu hanya mengoperasikan sekitar 53 pesawat saja. Padahal, awalnya, emiten mengoperasikan sebanyak 142 armada.
"Ada 19 juta penumpang yang tidak akan bisa terbang untuk domestik, mulai tahun 2022. Dan itu akan terus meningkat hingga 20 juta, di tahun 2023 mencapai puluhan orang dan di tahun-tahun berikutnya," ujar Edwin dalam rapat kerja bersama Komisi VI DPR, Kamis (2/9/2021)
Merujuk pada perkiraan International Cairan Transport Association (IATA), recovery sektor penerbangan Indonesia terjadi pada pertengahan 2022. Namun, masa pemulihan tidak dibarengi dengan upaya investasi untuk mencukupi ketersediaan pesawat, maka akan terjadi gap.
Dimana, pemulihan demand tidak secepat pemulihan supply. Edwin menilai, perkara ini akan mengganggu kinerja sektor aviasi dan pariwisata bila tidak diatasi lebih awal.
"Artinya, recovery penerbangan ini, sektor aviasi dan pariwisata akan terhambat jika tidak ada investasi penambahan pesawat mulai tahun depan karena banyak pesawat yang sudah dikembalikan ke lessor," tutur dia.
Dia juga mengutarakan, pihaknya terus memantau proses restrukturisasi yang tengah dijalani Garuda.
(IND)