ECONOMICS

Ada 400 Skenario, Ini Cara Ditjen Pajak Lakukan Simplifikasi Pemotongan PPh 21

Michelle Natalia 10/01/2023 13:42 WIB

Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo tak ingin memberatkan wajib pajak sehingga melakukan simplifikasi perhitungan Tarif Efektif Rata-Rata (TER) untuk PPh 21.

Ada 400 Skenario, Ini Cara Ditjen Pajak Lakukan Simplifikasi Pemotongan PPh 21 (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo tak ingin memberatkan wajib pajak sehingga melakukan simplifikasi perhitungan Tarif Efektif Rata-Rata (TER) untuk pajak penghasilan (PPh) pasal 21. 

Pasalnya, sebelum itu terdapat kurang lebih 400 skenario dalam pemotongan PPh pasal 21. Karena itu, PPh karyawan dilakukan dengan cara pemungutan oleh pemberi kerja di saat membayarkan gaji kepada karyawan.

"Maka dari itu, simplifikasi perhitungan PPh pasal 21 bertujuan untuk, yang pertama, memberikan kemudahan bagi WP menghitung pemotongan PPh pasal 21 tiap masa pajak," ujar Suryo dalam Media Gathering DJP 2023 di Jakarta, Selasa (10/1/2023).

Kedua, meningkatkan kepatuhan WP dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya. Ketiga, memberikan kemudahan dalam membangun sistem administrasi perpajakan yang mampu melakukan validasi atas perhitungan WP.

"Nah saat ini kami sedang berpikir, kira-kira bisa nggak ya kita bikin model penghitungan yang lebih sederhana? Penghitungan sederhana yang menggunakan tarif efektif yang kira-kira untuk penghitungan dan pemungutan tarif PPh pasal 21," jelasnya.

Bahkan, aspek yang sering berubah sebenarnya adalah Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP). Untuk jumlah tanggungan, ada pegawai/pekerja yang menikah dan belum menikah, ada yang menikah punya anak dan menikah belum punya anak.

"Otomatis jumlah PTKP-nya berbeda. Kami ingin membuat simplifikasi pemotongan pemungutannya karena ada formula berarti penghasilan dikurangi PTKP dikalikan dengan tarif, ketemu jumlah yang dipotong, caranya nih teman-teman saya di DJP sedang mencoba membuat formulanya," ungkap Suryo.

Ini supaya pemotongan dan pemungutan PPh lebih mudah, juga kesalahan pemotongan dan pemungutan diminimalisir. "Saya inginnya kalau ada yang kurang bayar, ya in terms of WP tidak berat tinggal nyetor, ya saya ingin juga kalau lebih bayarnya bisa kita kembalikan," ucap Suryo. 

(DES)

SHARE