ECONOMICS

Buruh Minta Kenaikan Upah 10 Persen, Begini Reaksi Wagub DKI 

Komaruddin Bagja 27/10/2021 19:13 WIB

Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) menanggapi aksi buruh beberapa waktu lalu perihal tuntutan kenaikan UMR DKI Jakarta sebesar 10%.

Ilustrasi buruh pabrik

IDXChannel - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) menanggapi aksi buruh beberapa waktu lalu perihal tuntutan kenaikan UMR DKI Jakarta sebesar 10% pada tahun 2022. 

"Ya semua aspirasi buruh, pekerja, karyawan, maupun ASN sekalipun menyampaikan aspirasi tentu kami sikapi secara baik, secara bijak, itu sangat manusiawi wajar, negara kita negara demokrasi, boleh. Yang penting harus proporsional," kata Ariza di Jakarta, Rabu (27/10/2021).

Ia berharap akan ada keputusan terbaik bagi pemerintah, buruh dan pengusaha. 

"Bagi buruh, adil bagi pengusaha, adil bagi pemerintah dan yang paling penting adil bagi masyarakat. Pada waktunya nanti akan kita putuskan yamg terbaik, yang terbaik buat buruh, pengusaha, pemerintah, yang paling penting baik bagi masyarakat," tambahnya.

Ariza mengatakan, saat ini merupakan masa sulit bagi ketiga pihak. Apalagi pandemi Covid-19 ini belum selesai. 

"Iya, setiap tahun kan kalau kita bicara kenaikan UMR itu kan memang selalu naik, tapi kita situasinya sekarang masih pandemi, tentu kan kita jg lihat kemampuan para pengusaha. Pengusaha kan sekarang banyak juga yang berat. Jadi kita memang harus adil bagi semua, sekarang ini kan yang berat siapa? ya pengusaha berat, masyarakat berat, pemerintah  berat, apalagi pengusaha, apalagi masyarakat. Jadi memang semuanya harus adil. Nanti kita carikan formula yang terbaik bagi semua pihak," tutupnya. (NDA)

SHARE