ECONOMICS

Demand Tinggi, OJK Pastikan Investasi di Sektor Batu Bara Tak Akan Dibatasi

Cahya Puteri Abdi Rabbi 06/02/2023 20:53 WIB

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memastikan tidak ada pembatasan investasi untuk sektor batu bara, khususnya pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU).

Demand Tinggi, OJK Pastikan Investasi di Sektor Batu Bara Tak Akan Dibatasi (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memastikan tidak ada pembatasan investasi untuk sektor batu bara, khususnya pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU).
 
Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan, kebutuhan akan listrik yang terjangkau masih sangat tinggi dalam menjaga pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

“Dapat kami sampaikan bahwa dalam kaitan ini, baik pemerintah maupun OJK sebagai regulator, tidak memberikan hambatan atau pembatasan kepada investasi di pembangkit listrik tenaga batu bara,” kata Mahendra dalam konferensi pers Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2023 di Jakarta, Senin (6/2/2023).

Meski demikian, pembangunan pembangkit listrik berbasis energi baru terbarukan (EBT) masih menjadi prioritas pemerintah saat ini. Mahendra berharap, pembakit listrik berbasis EBT segera siap untuk menggantikan PLTU batu bara. Ia menyebut, pemerintah memiliki komitmen yang kuat untuk beralih dari PLTU batu bara ke pembangkit listrik EBT.

Ia menegaskan, industri jasa keuangan siap mendukung pembiayaan untuk mempercepat peralihan PLTU batu bara ke pembangkit listrik EBT.

“Agak naif rasanya kalau di satu sisi disarankan pergantian PLTU ke pembangkit listrik EBT, tapi di lain pihak pembiayaannya tidak disiapkan,” ujar Mahendra.

Sebelumnya, pemerintah berkomitmen untuk mencapai nol emisi karbon atau net zero emission pada 2060 mendatang. Oleh karena itu, saat ini pemerintah tengah menggencarkan pembangunan berkelanjutan berbasis energi baru terbarukan. 

Presiden Joko Widodo turut mengajak para investor untuk menanamkan investasinya untuk pengembangan ekosistem energi listrik, energi baru terbarukan, kawasan industri hijau dan industri hemat energi yang ramah lingkungan.

“Saya mengundang para investor agar tidak ragu menanamkan investasinya di Indonesia, berkolaborasi mewujudkan kemajuan Indonesia,” ujar Jokowi dalam acara ‘Saratoga Investment Summit 2023’ di Jakarta, Kamis (26/1/2023) lalu.

(DES)

SHARE