ECONOMICS

Dijamin Bebas dari Wabah PMK, Berat Sapi Kurban Jokowi di Jambi 800 Kilogram

Azhara Sakti/Kontributor 08/07/2022 18:39 WIB

Untuk diketahui, pelaksanaan kurban oleh presiden di Provinsi Jambi tersebut dilakukan di lokasi yang berbeda dalam setiap tahunnya.

Dijamin Bebas dari Wabah PMK, Berat Sapi Kurban Jokowi di Jambi 800 Kilogram (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Kepala Biro Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Setda Provinsi Jambi Muktamar Hamdi menyatakan, sapi Presiden Joko Widodo yang ada di Jambi bebas dari penyakit mulut dan kaki (PMK). 

"Yang jelas sapinya bebas dari PMK, kerena kesehatan sapi juga sudah di cek," ungkapnya, Jumat (8/7/2022).

Menurutnya, beberapa waktu lalu, Sekretariat Negara RI sudah datang ke Jambi untuk melihat secara langsung lokasi tempat penyembelihan sapi Presiden Joko Widodo. 

"Nantinya, jelang Hari Raya Idul Adha, sapi Presiden Joko Widodo tersebut akan diserahkan langsung oleh Gubernur Jambi Al Haris dan diantar oleh Gubernur langsung ke masjid yang sudah ditetapkan," tuturnya.

Lokasi pelaksanaan kurban sapi dari Presiden Jokowi sudah ditetapkan, yakni di Masjid Al Ikhsan di Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muarojambi.

Untuk beratnya sendiri, sapi Presiden Joko Widodo berkisar 800 kilogram. "Tak jauh dengan sapi sebelumnya, beratnya kurang lebih 800 kiloan," imbuhnya.

Diakuinya, sapi Presiden tersebut juga telah diperiksa kesehatannya dan sudah dianggap layak serta dalam keadaan sehat. Mukhtamar menjelaskan, sebelum sapi kurban diserahkan kepada panitia kurban, terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh tim dokter hewan. 

Disamping itu selama berada di pedagang, pemeriksaan kesehatan juga dilakukan secara rutin dan berkala untuk memastikan kondisi sapi tetap dalam keadaan baik dan sehat. 

"Pemeriksaan kesehatan tentunya terus dilakukan, sebelum diserahkan ke panitia kurban juga dilakukan pemeriksaan," tuturnya.

Dirinya berharap, sapi kurban milik Presiden tersebut dapat bermanfaat bagi mayarakat di lingkungan Masjid Al Ikhsan, terutama bagi masyarakat yang tidak mampu

Untuk diketahui, pelaksanaan kurban oleh presiden di Provinsi Jambi tersebut dilakukan di lokasi yang berbeda dalam setiap tahunnya.

Pada tahun 2020 lalu, Presiden Jokowi melaksanakan kurban di Kecamatan Mendalo, Kabupaten Muarojambi. Kemudian pada tahun 2021 dilaksanakan di Mesjid Raya Al Munawarrah, Kecamatan Telanai Pura, Kota Jambi. 

Sebelumnya, Satiman (63), peternak dan pedagang hewan kurban Moro Seneng di Kelurahan Kenali Besar, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi ini tidak menduga bila Hari Raya Idul Adha 1443 H tahun ini, salah satu sapi peliharaannya dibeli oleh Presiden RI Joko Widodo.

"Alhamdulillah tahun ini oleh sekretaris negara kepresidenan, sapi yang dirawatnya jenis keturunan Brahman Cross dibeli Pak Presiden Jokowi untuk berkurban di Jambi," ungkapnya.

Diakuinya, dirinya sempat tidak tahu dan kaget, sapi yang dipeliharanya menjadi pilihan Presiden Jokowi untuk kurban. "Ini (sapi) sudah dipeliharanya sudah selama 4 tahun. Beratnya sekitar 830 kg," tukas Satiman.

Dengan pengalaman sekitar 30 tahun melakoni ternak hewan kurban, dia tidak terlalu sulit untuk memeliharanya. "Makan seperti biasa, rumput dan dikasih jamu, seperti kunyit, tetesan tebu dan rajin dimandikan biar bersih," ujarnya.

Dia juga menceritakan sapi peliharaannya terpilih untuk menjadi hewan kurban di Hari Raya Idul Adha tahun ini. Menurutnya, dari banyak peternak dan pedagang hewan kurban yang ada di Jambi, pihak istana mencari dan menimbang berat sapi yang dipilihnya.

"Alhamdulillah, sapi peliharaannya terpilih dan dibeli Pak Presiden. Harganya Rp110 juta," tegas Satiman.

Dari informasi yang didapatnya, rencananya sapi yang sudah dibeli oleh Presiden Jokowi tersebut, akan diberikan di salah satu masjid di kawasan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muarojambi, Jambi.

Meski tahun ini, sapi peliharaannya dibeli presiden untuk berkurban, namun dirinya mengajak semua peternak atau pedagang hewan kurban untuk memelihara hewan ternaknya dengan baik.

"Kedepannya saya mengajak pemilik atau pedagang hewan kurban di Jambi untuk memeliharanya dengan baik sehingga bisa terpilih menjadi sapi pilihan presiden," harapnya.

(SAN)

SHARE