Dirut Aviasi Pariwisata Apresiasi Kesiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Sambut Turis AsingÂ
Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia Dony Oskaria mengapresiasi kesiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali jelang dibukanya penerbangan internasional.
IDXChannel - Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia (perusahaan Holding BUMN Pariwisata) Dony Oskaria mengapresiasi kesiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali yang dikelola oleh PT Angkasa Pura I (Persero) dalam menyambut pembukaan Bali bagi turis internasional.
Dony mengatakan persiapan Angkasa Pura I, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Imigrasi, Bea Cukai dan stakeholder terkait di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dalam mempersiapkan rencana pembukaan kedatangan internasional patut diapresiasi namun dengan penerapan protokol kesehatan yang sesuai.
"Pembukaan penerbangan internasional di Bandara Ngurah Rai Bali harus diikuti dengan penerapan protokol kesehatan sesuai yang dipersyaratkan, termasuk tes RT-PCR di bandara bagi penumpang pesawat yang baru tiba dari luar negeri, dan juga kewajiban karantina," ujar Dony Oskaria saat melakukan kunjungan kerja ke Bali dalam rangka peninjauan kesiapan pembukaan penerbangan internasional bagi turis internasional, Jumat (8/10/2021).
Dony menyebut tidak boleh ada celah dalam penerapan protokol kesehatan di bandara untuk membantu agar penanganan COVID-19 dapat tetap terkendali, serta di sisi lain menjaga dan meningkatkan kepercayaan turis mancanegara untuk kembali berwisata di Bali.
"Salah satu fokus in Journey Holding bersama anggota holding adalah membantu pemulihan pariwisata Bali yang terdampak pandemi COVID-19, di antaranya dengan memastikan operasional Bandara Ngurah Rai Bali selalu memenuhi seluruh regulasi terkait protokol kesehatan yang diberlakukan di tengah pandemi ini," ujar Dony.
Adapun waktu yang dibutuhkan satu turis atau penumpang untuk melalui proses kedatangan internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, termasuk menunggu hasil RT-PCR, yaitu 72 menit atau 1 jam 12 menit. Selain itu, Bandara I Gusti Ngurah Rai juga melakukan penambahan area tunggu di gate 4 hingga gate 6 dan perluasan koridor kedatangan.
Terkait kesiapan layanan tes RT-PCR Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Angkasa Pura I bekerja sama dengan Rumah Sakit Bali Jimbaran dengan fasilitas mobile lab sebanyak dua unit, 20 bilik RT-PCR, 10 unit mesin RT-PCR dengan kapasitas 320 tes per jam dan total kapasitas per hari sebanyak 3.840 tes.
(IND)