ECONOMICS

Garuda (GIAA) Buka Rute Penerbangan Malbourne-Bali

Cahya Puteri Abdi Rabbi 12/12/2022 08:23 WIB

Maskapai Garuda Indonesia Tbk (GIAA) kembali membuka rute penerbangan langsung Melbourne - Bali mulai Jumat (9/12/2022).

Garuda (GIAA) Buka Rute Penerbangan Malbourne-Bali (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Maskapai Garuda Indonesia Tbk (GIAA) kembali membuka rute penerbangan langsung Melbourne - Bali mulai Jumat (9/12/2022). Rute tersebut dioperasikan menggunakan armada Airbus A330-300, dengan frekuensi sebanyak satu kali setiap minggunya. 

Kembali dilayaninya rute Melbourne - Bali (pulang-pergi) ini melengkapi rute internasional dari dan menuju Australia sebagai salah satu pangsa pasar wisatawan mancanegara potensial bagi Indonesia, yang kedepannya akan dioptimalkan di dalam fase pemulihan ekonomi nasional pasca pandemi.

Direktur Utama GIAA Irfan Setiaputra mengatakan, pengoperasian kembali rute ini juga selaras dengan langkah pemerintah yang menargetkan kenaikan jumlah wisatawan mancanegara menuju Indonesia di tahun 2023.

Selain itu, di tengah penambahan jumlah kapasitas produksi yang terus dilakukan oleh perseroan, pengoperasian kembali rute penerbangan Melbourne - Bali kali ini diharapkan mampu memperkuat berbagai rencana strategis pemerintah untuk mengembangkan pariwisata berkelanjutan yang memiliki nilai manfaat lebih bagi perekonomian masyarakat.

"Serta berdaya saing unggul sebagai pariwisata nasional, di tengah ragam pariwisata Asia Tenggara," kata Irfan dalam keterangan resminya, dikutip Senin (12/12/2022).

Penerbangan Melbourne - Bali PP dilayani dengan nomor penerbangan GA-719 dari Bandara Internasional Melbourne yang tersedia setiap hari Sabtu yang diberangkatkan pada pukul 9.10 LT dan tiba di Bali pukul 12.05 LT. Sementara itu, penerbangan Bali - Melbourne akan beroperasi setiap hari Jumat dengan nomor penerbangan GA-718, yang akan diberangkatkan pukul 23.00 LT dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dan tiba keesokan harinya pukul 07.35 LT.

Irfan menjelaskan bahwa, perseoran berupaya memanfaatkan momentum pulihnya situasi pariwisata nasional untuk mendukung tumbuhnya kunjungan wisatawan mancanegara di Indonesia, dengan mengakomodir kebutuhan ketersediaan layanan penerbangan yang berfokus pada layanan. Antara lain, aksesibilitas penerbangan langsung, opsi jadwal keberangkatan yang semakin beragam, serta berbagai penawaran layanan dan fasilitas menarik lainnya.

Dengan adanya penambahan rute Indonesia-Australia kali ini, maka perseroan memiliki tujuh kali penerbangan PP setiap minggunya menuju Australia, yakni melalui rute Jakarta-Sydney pp sebanyak dua kali per minggu, Bali-Sydney pp sebanyak dua kali per minggu, Jakarta-Melbourne sebanyak dua kali per minggu, serta Bali-Melbourne pp satu kali per minggu.

Lebih lanjut, perseroan akan mengimplementasikan perluasan jaringan penerbangan baik domestik maupun internasional secara bertahap. Hal tersebut sebagai bentuk optimisme pemulihan kinerja GIAA, terutama di destinasi dengan trafik penerbangan yang tinggi menyusul permintaan pasar yang terus meningkat.

"Dengan tujuan turut mampu berkontribusi terhadap perekonomian Indonesia yang sehat dari aspek ekosistem pariwisata yang adaptif dan kompetitif,” tutup Irfan. (RRD)

SHARE