ECONOMICS

Imbas Krisis Laut Merah, Pendapatan Terusan Suez Anjlok 23 Persen

Wahyu Dwi Anggoro 18/07/2024 14:39 WIB

Pendapatan Terusan Suez turun 23 persen pada tahun fiskal 2023-2024 dibandingkan periode sebelumnya.

Imbas Krisis Laut Merah, Pendapatan Terusan Suez Anjlok 23 Persen. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Pendapatan Terusan Suez turun 23 persen pada tahun fiskal 2023-2024 dibandingkan periode sebelumnya. Krisis keamanan di Laut Merah menurunkan lalu-lintas di kanal tersebut.

Dilansir dari Reuters pada Kamis (18/7/2024), Kepala Otoritas Terusan Mesir Osama Rabie mengatakan pendapatan Kanal Suez mencapai USD7,2 miliar atau sekitar Rp116 triliun pada tahun fiskal 2023-2024, lebih rendah dari USD9,4 miliar yang dicatat setahun sebelumnya.

Kelompok militan Houthi asal Yaman menyerang kapal-kapal komersial di Laut Merah dan perairan sekitarnya sejak akhir 2023. Aksinya merupakan bentuk solidaritas terhadap perjuangan Palestina.

Houthi menegaskan tidak akan berhenti sampai operasi militer Israel di Gaza diakhiri. Alhasil, banyak perusahaan pelayaran yang melakukan perubahan rute untuk mengindari ancaman serangan.

Terusan Suez terletak di ujung utara Laut Merah. Kanal tersebut menghubungkan Asia dengan Eropa dan Amerika Utara..

Rabie mengatakan jumlah kapal yang menggunakan kanal tersebut turun menjadi 20,148 pada tahun fiskal 2023-2024 dari 25,911 settahun sebelumnya.

Terusan Suez adalah sumber utama mata uang asing bagi Mesir. Krisis Laut Merah semakin menekan ekonomi Negeri Piramida tersebut yang saat ini mengalami kesulitan keuangan. (WHY)

SHARE