ECONOMICS

Ini Waktu Paling Kritis Dalam Pembangunan Ibu Kota Baru di Kalimantan

Iqbal Dwi Purnama 02/02/2022 15:09 WIB

Kementerian PUPR akan mulai melakukan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Baru Nusantara di Paser, Kalimantan Timur tahun ini.

Ini Waktu Paling Kritis Dalam Pembangunan Ibu Kota Baru di Kalimantan (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan mulai melakukan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Baru Nusantara di Paser, Kalimantan Timur tahun ini.

Kasatgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN (Ibu Kota Negara) Kementeraian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat), Imam Santoso Ernawi mengatakan secara konsep dan perencanaan pembangunan untuk tahap satu telah siap di eksekusi.

"Dengan dasar ini kalau kita sudah mendapatkan kejelasan anggaran dimana, maka kita dapat segera memulai pekerjaan tentunya dengan skema pengadaan barang dan jasa yang sesuai dengan peraturan perundangan," ujarnya dalam diskusi secara virtual, Rabu (2/2/2022).

Menrutnya jika melihat peraturan yang ada tentang pengadaan barang dan jasa maka proses lelang regular sebetulnya sudah dapat dilakuakan dan hanya akan memakan waktu sekitar 50 sampai 60 hari.

Dari segi lahan Imam mengatakan di kawasan yang akan dibangun IKN tersebut itu adalah mayoritas kawasan hutan produksi. Tentunya hal tersebut akan menjadi lebih mudah untuk mengalihkan untuk lahan pembangunan.

"Dengan dasar itu disamping kita menyiapkan desain lain yang prioritas selesai di 2024, maka kita paling kritis itu awal semester II 2022 itu sudah harus mulai fisiknya yang prioritasnya," sambungnya.

Imam menjelaskan ada beberapa hal untuk dapat melakukan pembangunan pada awal semester II 2022, salah satunya adalah ketersediaan alokasi anggaran, kemudian terkait kesiapan lahan, serta skema pengadaan barang dan jasa.

Menurutnya untuk kesiapan lahan sudah cukup siap, sebab lahan disana adalah hutan produksi sehingga lebih mudah untuk dilakukan pembangunan. Tinggal anggarannya.

"Kalau untuk itu kita antisipasi kurang lebih 2 bulan dari mulainya pekerjaan pelelelangan, kami menyarankan awal semester II itu sudah betul-betul di lapangan, untuk kawasan inti," tutup Imam. (RAMA)

SHARE