ECONOMICS

Jabodetabek Kembali PPKM Level 3, Warga Bekasi Dukung Kebijakan Pemerintah

Jonathan Simanjuntak/MPI 07/02/2022 20:11 WIB

Meski pembatasan kegiatan masyarakat bakal dilakukan namun, langkah tersebut justru disambut baik oleh warga Kota Bekasi.

Jabodetabek Kembali PPKM Level 3, Warga Bekasi Dukung Kebijakan Pemerintah

IDXChannel -  Pemerintah Pusat melalui Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi resmi meningkatkan asesmen level PPKM untuk wilayah Jabodetabek, DI Yogyakarta, Bali, Bandung Raya. Wilayah tersebut resmi meningkat menjadi PPKM Level 3.

Meski pembatasan kegiatan masyarakat bakal dilakukan namun, langkah tersebut justru disambut baik oleh warga Kota Bekasi. Alasannya, lantaran di wilayah kota Bekasi juga memiliki suasana Covid-19 yang meningkat juga.

“Pemerintah punya langkah yang bijak. Jadi memang harus ada langkah yang mesti diperhatikan dan juga harus ditekankan terutama pada penyebaran kasus Covid-19,” kata Deni seorang warga asal Bekasi, Senin (7/2/2022).

Dia pun mengatakan pembatasan juga perlu dilakukan. Sebab, sejumlah masyarakat kerap kali abai dalam menjalankan protokol kesehatan.

“Kalau diliat dari pembatasan itu juga langkah yang harus dilakukan soalnya kelihatan beberapa masyarakat sudah mulai abai dengan prokes,” tambah dia.

Hal senada diungkapkan oleh Sarah Ayu, seorang siswa yang sedang menjalankan kegiatan praktek kerja lapangan (PKL). Meski kebijakan tersebut disambut baik untuk menahan penyebaran virus Covid-19, namun dirinya harus mengorbankan waktu PKLnya.

“Bagusnya ini dengan diadakannya PPKM kami ini corono mungkin bisa berkurang atau mungkin bisa hilang. Mungkin dampak kurang bagusnya kegiatan-kegiatan itu jadi terhambat, kaya saya lagi PKL disini, ini juga mulai dikurangi harinya yag biasanya setiap hari jadi beberapa hari sekali,” kata Sarah.

Sementara, Ayu Salma, salah satu karyawan juga mengaku keputusan pemerintah merupakan langkah yang tepat. Menurutnya, hal ini melihat kondisi Covid-19 yang meningkat di Kota Bekasi.

“Kalau saya setuju-setuju aja soalnya di Kota Bekasi kasusnya ini udah 8.000 jadi lebih mengantisipasi agar kasusnya tidak menyebar semakin banyak. Jadi pemerintah memang harus memilih langkah yang baik untuk menahan kasus ini,” tuturnya.

Dia pun berharap masyarakat dapat mendukung langkah pemerintah. Sebab, kebijakan tersebut dapat menurunkan angka penyebaran Covid-19 yang berimbas pada dibukanya kegiatan masyarakat kembali.

“Kedepannya semoga Covid-19 di Kota Bekasi semakin menurun, dan tidak ada lagi pengetatan di  kegiatan masyarakat.” pungkasnya.

(NDA)

SHARE