Jelang Bandara Ngurah Rai Buka, AirNav Siap Layani Penerbangan Internasional ke Bali
AirNav Indonesia menyatakan siap menyambut pembukaan kembali rute penerbangan internasional di bandara Ngurah Rai Bali.
IDXChannel - Menyusul rencana pemerintah untuk membuka kembali penerbangan internasional di Bandara Ngurah Rai pada 14 Oktober mendatang, AirNav Indonesia menyatakan siap menyambut pembukaan kembali rute penerbangan internasional untuk penerbangan komersial berjadwal dari dan ke Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.
Direktur Utama AirNav Indonesia, M. Pramintohadi Sukarno megatakan pihaknya telah melakukan pengecekan kesiapan dari semua aspek operasional di Cabang Denpasar.
Selain itu, pihaknya juga terus melakukan pengujian kompetensi pada seluruh personel dan peralatan navigasi pen-erbangan, salah satunya dengan adanya pelaksanaan program Computer Based Training (CBT) secara berkala untuk semua petugas Air Traffic Controller (ATC).
"Kami selalu memastikan agar awareness para ATC terjaga dengan baik untuk mengantisipasi adanya kenaikan jumlah penerbangan sewaktu-waktu. Terlebih dengan adanya tren pen-ngkatan jumlah penerbangan dalam 3 bulan terakhir," sambung Dirut AirNav Indonesia.
Menurutnya, AirNav Indonesia juga selalu menjaga kinerja peralatan CNSA (Communication, Navigation, Surveillance, and Automation) se-hingga seluruh fasilitas dapat bekerja dengan optimal.
Pramintohadi melanjutkan bahwa AirNav Cabang Denpasar bersama semua stakeholder penerbangan dan pihak-pihak yang terkait di antaranya Pemerintah Daerah Provinsi Bali, Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV Bali (OTBAN), TNI Angkatan Udara, PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Kepolisian Republik Indonesia, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Denpasar, Bea Cukai Ngurah Rai, para operator penerbangan internasional (maskapai), dan Ground Handling telah menjalin komunikasi dan melakukan koordinasi.
“Dalam waktu dekat, seluruh pihak yang terkait dengan rencana ini akan melakukan simulasi pelayanan terhadap pelaku perjalanan internasional di Bandara Ngurah Rai. Dari simulasi tersebut, masing-masing akan membuat Standar Operating Procedure (SOP) untuk memastikan semua hal yang berkaitan dengan pelayanan penerbangan dan protokol kesehatan berjalan dengan baik,” lanjutnya.
Pramintohadi menambahkan bahwa AirNav selalu siap memberikan pelayanan navigasi yang prima dalam segala kondisi, termasuk ketika frekuensi penerbangan mengalami kondisi yang fluktuatif selama pandemi COVID-19.
(IND)