ECONOMICS

KSP Klarifikasikan Empat Orang di Bekasi Terpapar Omicron adalah Hoax

Dita Angga Rusiana 08/12/2021 16:15 WIB

KSP memastikan bahwa terkait adanya empat orang di Cikarang Barat Kabupaten Bekasi terpapar varian Omicron adalah berita bohong atau hoax.

KSP Klarifikasikan Empat Orang di Bekasi Terpapar Omicron adalah Hoax

IDXChannel - Kantor Staf Presiden (KSP) memastikan bahwa terkait adanya empat orang di Cikarang Barat Kabupaten Bekasi terpapar varian Omicron adalah berita bohong atau hoax. Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Abraham Wirotomo menegaskan ini setelah melakukan klarifikasi informasi tersebut dengan Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti.

“Tidak ada bukti dan tidak ada statement apapun dari saya bahwa varian Omicron sudah masuk bekasi,” kata Abraham menirukan pernyataan Kadinkes Bekasi melalui keterangan persnya, Rabu (8/12/2021) 

Abraham mengatakan hasil penelusuran tim Dinkes Bekasi ke laboratorium yang melakukan testing menunjukan, empat orang tersebut sebenarnya positif Delta bukan Omicron sebagaimana ramai dibicarakan.

“Keempat warga yang positif sudah dilakukan karantina, dan juga dilakukan tracing pada kontak erat. Langkah-langkah sudah dijalankan sesuai protokol,” tuturnya.

Abraham menyayangkan adanya pemberitaan itu tanpa melalui klarifikasi dari sumber utama yakni pihak Dinkes atau Kemenkes.

“Hoax semacam ini bisa merugikan masyarakat dan menimbulkan kepanikan yang tidak diperlukan,” ungkapnya.

Bantahan juga disampaikan Kementerian Kesehatan yang disampaikan oleh Juru Bicara Vaksinasi Covid-19  Siti Nadia Tarmizi. Dia menegaskan bahwa corona varian B.1.1.529 itu hingga kini belum ditemukan di Indonesia.

"Belum ada," ujar Nadia.

Sebagai informasi, sebelumnya media sosial dihebohkan oleh informasi tentang munculnya varian Omicron di Bekasi. Dalam pemberitaan tersebut disebutkan empat orang dinyatakan terpapar varian Omicron setelah dilakukan pemeriksaan sampel di Laboratorium Farmalab, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Keempat orang itu diduga tertular virus omicron seusai melakukan perjalanan ke luar negeri. 

(NDA)

SHARE