ECONOMICS

Layanan Transfer Makin Ramai, LinkQu Kantongi Rp15 Miliar Pendanaan dari Infesta Corp

Taufan Sukma/IDX Channel 17/06/2022 07:42 WIB

LinkQu merupakan platform berbasis website yang memiliki fitur setara dengan Cash Management System (CMS) pada perbankan.

Layanan Transfer Makin Ramai, LinkQu Kantongi Rp15 Miliar Pendanaan dari Infesta Corp (foto: MNC Media)

IDXChannel - Masih mahalnya layanan transfer dana di perbankan benar-benar dimanfaatkan oleh para pelaku industri teknologi keuangan (financial technology/fintech) guna menawarkan layanan transaksi pengiriman dana antar rekening yang mudah dan murah.

Setelah masyarakat mengenal fintech Dana dan beberapa lagi lainnya yang berfokus pada layanan transfer dana, kini pendatang baru, LinkQu, juga turut meramaikan pasar domestik, dengan baru saja mengantongi kucuran pendanaan pertamanya (Pre-seed) dari Infesta Group sebesar Rp15 miliar.

Pertama kali dirilis dan beroperasi sejak Desember 2020 lalu, LinkQu merupakan platform berbasis website yang memiliki fitur setara dengan Cash Management System (CMS) pada perbankan. LinkQu menyediakan layanan transfer dana ke semua rekening bank di Indonesia dengan kini telah tersedia dalam layanan aplikasi mobile android.

“Selain website, LinkQu juga memiliki platform digital berupa aplikasi mobile android yang yang baru saja di launching beberapa bulan lalu dan kini penggunanya sudah mencapai lebih dari 15.000 pengguna,” ujar Founder sekaligus CEO LinkQu, Didin Noor Ali, dalam keterangan resminya, Kamis (16/6/2022).

Menurut Didin, layanan LinkQu memiliki sejumlah fasilitas, mulai dari fitur transfer dana yang lengkap mulai dari transfer uang antar rekening bank dalam negeri maupun luar negeri, transfer uang ke rekening ewallet, hingga terima uang dan masih terus dikembangkan lagi fitur-fiturnya. Pengembangan fasilitas dilakukan sebagai bentuk kontribusi untuk menyemarakkan ekonomi digital Indonesia.

LinkQu juga  memberikan gratis biaya admin untuk proses pengiriman uang antar bank. Platform ini ditujukan untuk pengguna retail berupa perorangan/personal (B2C) yang dapat diunduh dengan mudah melalui Google Playstore. Dalam setahun terakhir, LinkQu diklaim telah didownload lebih dari satu juta pengguna.

“Kami optimis bisa memperoleh target tersebut dalam satu semester ke depan, yang mana targetnya adalah para pebisnis milenial maupun yang aktif menggunakan gadget,” imbuh Didin. 

Meski baru hadir di market B2C, LinkQu optimis dapat bersaing dengan brand lain yang jauh lebih dulu ada. LinkQu memiliki keunggulan transfer uang dengan bebas biaya admin, cepat dan realtime. Selain itu, dengan mengusung teknologi API dan host to host didukung sekian banyak bank maka layanan transfer uang LinkQu diklaim bisa melayani secara realtime selama 24/7 jam tanpa henti sehingga akurasinya sangat tinggi.

“Adanya aplikasi ini diharapkan mampu menambah base customer yang 
melayani luar korporasi karena bisnis transfer dana masih memiliki ceruk pasar yang cukup besar dikalangan B2C,” papar Didin.

Tak hanya banyaknya jumlah pendownload, Didin juga mengklaim LinkQu telah berhasil melayani proses transaksi lebih dari Rp1 triliun dalam waktu enam bulan terakhir. Setelah sukses dengan layanan B2B dan bekerja sama dengan berbagai koperasi, BPR, P2P landing berizin, layanan payroll yang dipakai sekian banyak perusahaan di Jawa, Bali, Sumatra dan juga Kalimantan.

Saat ini, LinkQu juga telah dipercaya oleh perusahaan BUMN, yaitu PT Kereta Api Indonesia (KAI), untuk pemrosesan transaksi transfer uang dalam rangka refund tiket. Sebelumnya LinkQu juga telah melakukan diskusi dengan OJK untuk membantu pengembangan dan transformasi BPR digital di Indonesia," tegas Didin. (TSA)

SHARE