Luhut Pastikan Bali Segera Bersih Bebas dari Sampah
Menko Luhut telah meninjau 2 (dua) Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) di kawasan Bali.
IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan telah meninjau 2 (dua) Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) di kawasan Bali, yakni TPST Padang Sambian dan TPST Mengwitani.
Menko Luhut mengatakan kunjungan ini bertujuan untuk memastikan Bali terbebas dari sampah dan akan akan direalisasikan pada bulan Oktober atau November di tahun 2022, guna menyambut sejumlah rangkaian ajang Presidensi G20.
“Pembangunan TPST ini juga menjadi salah satu persiapan untuk menyambut KTT G20 dan menuntaskan berbagai pekerjaan yang tertunda. Kita harap dalam Oktober atau November, Bali akan menjadi kota yang lebih bersih Sampah dari TPS Sarbagita akan dikelola di TPST yang akan kita bangun ini untuk segera mengurangi sampah yang ada di bali,” ungkap Menko Luhut dalam keterangan resmi, Minggu (27/2/2022).
Menko Luhut mengatakan teknologi yang akan digunakan di TPST ini adalah Refused Derived Fuel (RDF) seperti yang sebelumnya telah dikembangkan di Cilacap.
“Akan ada sekitar 820 juta ton sampah perhari yang dikelola untuk dijadikan bahan bakar. Kita targetkan pembangunan ini selesai di Juli akhir dan bulan September bisa segera mulai beroperasi,” jelasnya.
Menko Luhut juga meminta kelembagaan untuk mengatur dengan baik karena hasil pengelolaan sampah ini bisa menghasilkan berbagai macam produk.
“Hal ini juga menambah UMKM dan bagus sekali untuk mengembangkan ekonomi masyarakat sekitar,” tegasnya.
Selanjutnya perjalanan dilanjutkan ke kawasan Mangrove Tahura Ngurah Rai. Di sana Menko Luhut meninjau kawasan Mangrove yang akan disiapkan untuk KTT G20.
“Pembangunan kawasan mangrove ini menjadi hal penting, karena ini akan menjadi showcase untuk para Leaders dalam rangkaian pertemuan KTT G20 nanti,”urainya.
“Saya senang dengan progress persiapannya dan yakin selesai tepat waktu. Kita juga akan memanfaatkan energi terbarukan untuk mendukung pembibitan mangrove disini, begitu juga dengan fasilitas pendukung lainnya untuk G20 ini,” tandasnya.
(NDA)