Marak Kasus Apartemen Mangkrak Bikin Konsumen Ogah Ikut Proyek Inden
Adanya kasus Meikarta berpangaruh terhadap pola konsumen yang saat ini lebih minat untuk membeli properti yang eksisting atau sudah jadi.
IDXChannel - Head of Research Colliers Indonesia, Ferry Salanto menjelaskan adanya kasus Meikarta berpangaruh terhadap pola konsumen yang saat ini lebih minat untuk membeli properti yang eksisting atau sudah jadi.
"Sekarang yang terjadi adalah pada semester II 2022, kita melihat kecenderungan justru unit eksisting atau unit sudah jadi, atau proyek sudah selesai lebih diminati oleh pembeli," ujar Ferry dalam diskusi virtual, Rabu (4/1/2023).
Walaupun menurut Ferry unit eksisting ini memang harganya sudah lebih tinggi, namun permintaanya masih cukup tinggi sepanjang semester II tahun 2022. "Mereka (konsumen) ada jaminan bahwa proyek ini sudah selesai, itu jadi alasan dasar kenapa unit eksisting itu lebih diminati," sambungnya.
Lebih lanjut Ferry menjelaskan bahwa permintaan apartemen strata saat sepanjang tahun 2022 lebih baik jika dibandingkan dengan tahun 2021, namun masih lebih rendah jika dibandingkan dengan tahun 2020.
Pada tahun 2020 permintaan apartemen strata berada di angka 1.927 unit, pada tahun 2021 permintaan terkoreksi diangka 1.289 unit, sedangkan pada tahun 2022 menurut Ferry mulai menunjukkan Pemulihan, yang mana permintaan kembali naik menjadi 1.389 unit.
"Yang menjadi alasan dasar kenapa unit eksisting itu sekarang justru diminati juga mengacu pada pengalaman bulan lalu yang ada projek diluar Jakarta yang cukup besar dibangun oleh developer besar, ternyata juga tidak bisa memberikan ketepatan waktu dalam finishingnya," sambungnya.
Hal tersebut menurut Ferry juga mempengaruhi pola pikir pembeli, sehingga para konsumen lebih berminat untuk membeli eksisting unit karena memberikan satu jaminan bahwa unitnya sudah ada fisiknya.
"Biasanya kalau penyerapan itu didominasi oleh unit-unit yang baru launching, mereka berusaha mendapatkan harga awal yang mana harga itu biasanya rendah, dan berharap ada Gain setelah proyek itu berjalan, biasanya investor seperti itu, berburu apartemen yang baru launching," pungkasnya.
(SLF)