ECONOMICS

Menkominfo Ingin RI Punya Mesin Pencari Seperti Google, Ini Kata Pengamat IT

Iqbal Dwi Purnama 09/08/2022 07:45 WIB

Menkominfo Jhony G Plate ingin suatu saat nanti Indonesia bisa mempunyai mesin pencari sendiri seperti Google. Mungkinkah?

Menkominfo Ingin RI Punya Mesin Pencari Seperti Google, Ini Kata Pengamat IT (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Jhony G Plate ingin suatu saat nanti Indonesia bisa mempunyai mesin pencari sendiri seperti Google. Mungkinkah?

Pengamat IT, Heru Sutadi melihat sebetulnya hal tersebut bisa diciptakan oleh pemerintah, namun perlu dukungan dari segi anggaran maupun dukungan sumber daya manusia (SDA) atau masyarakat sendiri.

"Menurut saya, meski kita terlambat, menghadirkan mesin pencari ala Google bisa saja dilakuka, asal sda dukungan dari masyarakat dan pengguna," ujar Heru kepada MNC Portal, Senin (8/8/2022).

Heru mengatakan untuk menghadirkan aplikasi yang setara dengan google yang sudah cukup lengkap memang memerlukan waktu yang tidak sebentar, namun hal tersebut menjadi penting untuk dibangun mulai sekarang agar bisa berkembang dimasa depan.

"Harusnya (bisa) cepat, dibikin sayembara saja untuk membuat desain dan pembuatannya," kata Heru.

Menurutnya infrastruktur telekomunikasi menjadi hal yang tidak boleh luput dari perhatian pemerintah. Agar Indonesia tidak lagi ketergantungan dari aplikasi luar negeri yang saat ini banyak digunakan.

"Karena kan Menkominfo Pak Plate kurang mendukung hadirnya aplikasi baru yang sama dengan sudah ada seperti Google, Whatsapp, Facebook. Padahal, kita perlu memiliki yang asli lokal agar kita tidak berketergantungan dengan aplikasi asing tersebut," kata Heru.

Menurutnya biaya awal atau pembangunan pada infrastruktur dasar untuk pembuatan mesin pencari seperti google kira-kira kurang lebih sekitar Rp5 miliar. Akan tetapi kedepan memang bakal membutuhkan dana kembali untuk mengembangkanya.

"Mahal memang, tapi begitu dasarnya sudah terbentuk, tinggal kapasitas dan kecepatan proses akses nya saja yang perlu biaya besar. Itu yang harus didukung pemerintah," kata Heru.

Adapun proses untuk membuat mesin pencari tersebut untuk membuat dasarnya sebetulnya tidak lama, hanya butuh waktu sekitar 3 sampai 4 bulan. Namun yang paling penting adalah dukungan pemerintah.

Sebab selama ini pemerintah tidak benar-benar berkeringinan untuk menciptakan mesin pencari sendiri seperti google, bukan hanya kebutuhan SDM, namun dukungan pembiayaan yang paling dibutuhkan.

"Karena tanpa dukungan besar pemerintah misal membatasi aplikasi asing, lokal hanya jadi penonton. Karena kalau diadu tentu tidak bisa langsung bisa head to head, tapi butuh waktu, butuh support dan pendanaan," tutup Heru. (RRD)

SHARE