ECONOMICS

Menperin Tantang Generasi Muda Jadi Masa Depan Sektor Industri

Ferdi Rantung 04/12/2024 20:19 WIB

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menantang para generasi muda atau khusus generasi Z (Gen-Z) untuk terlibat atau berkiprah di sektor industri.

Menperin Tantang Generasi Muda Jadi Masa Depan Sektor Industri. (Foto : MNC Media)

IDXChannel - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menantang para generasi muda atau khusus generasi Z (Gen-Z) untuk terlibat atau berkiprah di sektor industri manufaktur. Alasannya, di masa depan Gen-Z akan tulang punggung menuju Indonesia Emas 2045.

"Gen-Z ini kan yang akan menjadi tulang punggung dari berhasil atau tidak berhasilnya kita memanfaatkan bonus demografi.  Berhasil atau tidak berhasilnya kita menunjukkan Indonesia Emas tahun 2045," ujar Agus kepada sekitar 900 mahasiswa dan generasi muda pada kuliah umum "Are You Fit for the Future?" dalam rangkaian Industrial Festival 2024 di Surabaya, Rabu (4/12/2024).

Ia menjelaskan bahwa  industri manufaktur kerap disebut sebagai tulang punggung perekonomian nasional. Hal ini didukung dengan fakta bahwa sekitar 75 persen dari total ekspor Indonesia merupakan ekspor produk manufaktur. 

Selain itu, sektor ini juga merupakan salah satu penyerap terbesar tenaga kerja.  Untuk menopang sektor industri manufaktur di dalam negeri, Indonesia memiliki sebuah potensi besar, yaitu generasi muda yang diharapkan siap menghadapi segala tantangan dan peluang, terutama dalam menyambut Indonesia Emas 2045.

"Kita harus mampu untuk menciptakan generasi muda kita yang bisa menjawab tantangan itu semua, yang bisa menguasai ilmu pengetahuan dan khusus untuk sektor manufaktur," kata Agus.

Menurut Agus, setiap anak muda harus ‘menjahit’ kompetensinya dengan benang masa kini seperti inovasi, keterampilan digital, dan kecerdasan emosional. Layaknya desainer yang memahami tren, generasi muda harus terus belajar dan beradaptasi agar tetap relevan dan berdaya saing.

“Jadi, fit bukan berarti sempurna, melainkan kesiapan untuk terus berkembang. Seperti halnya pakaian terbaik yang memberi kenyamanan dan fleksibilitas, memudahkan pemakainya bergerak bebas. Begitu juga dengan ilmu dan pengalaman; ia harus memberi ruang untuk eksplorasi, kegagalan, dan pembelajaran terus-menerus,” ujar Menperin .

Untuk bertahan dan unggul di masa depan, Menperin membagikan beberapa keterampilan yang perlu dikuasai oleh generasi muda. Pertama, literasi digital untuk dapat memahami cara penggunaan perangkat atau aplikasi, dan juga memahami etika digital, privasi, dan keamanan dalam penggunaan teknologi, serta membangun budaya digital yang positif.

Kedua, keterampilan dalam kecerdasan buatan (AI) dan analisis data untuk bisa membuat keputusan yang lebih cerdas, cepat, dan akurat. Keterampilan ini juga memberikan peluang bagi generasi muda untuk menjadi perancang solusi berbasis AI yang dapat memberikan nilai tambah bagi organisasi dan masyarakat.

Ketiga, generasi muda juga perlu memiliki kemampuan creative problem solving agar mampu berpikir secara kreatif, inovatif, dan fleksibel dalam menyelesaikan masalah. Dengan kemampuan ini, anak muda bisa mengambil peluang dan menghasilkan ide-ide baru yang berkelanjutan dari tantangan yang dihadapi.

Keterampilan selanjutnya yang tak kalah pentingnya adalah entrepreneurial mindset. Sikap proaktif, berpikir di luar kebiasaan, dan berani mengambil risiko yang terukur bisa mendukung kita untuk menciptakan nilai baru dan memimpin perubahan.

“Inilah saat yang tepat bagi generasi muda untuk mempersiapkan diri, mengembangkan keterampilan yang tak tergantikan, dan siap memenuhi kebutuhan industri masa depan yang terus berkembang,” kata Menperin.

Industrial Festival diselenggarakan oleh Kementerian Perindustrian sebagai ruang bagi generasi muda untuk belajar dan berkolaborasi, mengasah keterampilan baru melalui berbagai pelatihan, memperluas wawasan tentang industri masa depan melalui diskusi dan talkshow, serta menjalin koneksi dengan para ahli, pelaku industri, dan sesama generasi muda yang memiliki visi besar. 

Melalui penyelenggaraan Industrial Festival, Kemenperin memberikan kesempatan kepada generasi muda untuk memperkaya pengalaman sekaligus menjawab pertanyaan: "Are You Fit for the Future?"
(Ferdi Rantung)

SHARE