ECONOMICS

Menteri Erick Pastikan Program "Bersih-Bersih" BUMN Berlanjut

Suparjo Ramalan 27/06/2022 16:40 WIB

Kolaborasi dengan penegak hukum terus berlanjut, karena sudah banyak membuahkan hasil, dengan menindak pihak-pihak yang melakukan kasus korupsi.

Menteri Erick Pastikan Program "Bersih-Bersih" BUMN Berlanjut (foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, memastikan bahwa upayanya untuk melakukan 'bersih-bersih' kinerja perusahaan BUMN bakal terus dilanjutkan.

Karenanya, Erick juga memastikan bahwa kerjasama antara Kementerian BUMN dengan Kejaksaan Agung (Kejagung), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) akan terus dilanjutkan sebagai bentuk konkret dari upaya 'bersih-bersih' tersebut.

"Kolaborasi dengan penegak hukum terus berlanjut, karena sudah banyak membuahkan hasil, dengan menindak pihak-pihak yang melakukan kasus korupsi," ujar Erick, dalam konferensi pers di Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin (27/6/2022).

Dicontohkannya, dua tersangka baru baru saja telah ditetapkan dalam kasus pengadaan pesawat PT Garuda Indonesia Tbk jenis CRJ-1000 dan dan ATR-72 dengan jumlah 23 unit.

"Memang sejak awal pun kita melibatkan lembaga-lembaga penegak hukum, seperti KPK dalam pencegahan, dan tentu bersama Kejaksaan dalam hal perbaikan sistem yang akan dijalankan," tutur Erick.

Menurutnya, program bersih-bersih ini semata-mata untuk membuat proses bisnis BUMN menjadi lebih transparan. Sehingga, hasilnya bisa berkontribusi lebih besar untuk masyarakat dan negara.

"Dan tentu kita akan juga mendorong program lainnya yang saya belum bisa sampaikan hari ini karena tadi baru diskusi. Insya Allah bagaimana kita berkolaborasi profesional, transparan, dan hasilnya bisa menyeluruh," tegas Erick. (TSA)

SHARE