Para Pengusaha Muda Siap Investasi di IKN, Garap Sektor Kesehatan hingga Perumahan
Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) mengungkapkan saat ini sudah ada anggotanya yang siap untuk melakukan investasi pada proyek pembangunan IKN.
IDXChannel - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) mengungkapkan saat ini sudah ada anggotanya yang siap untuk melakukan investasi pada proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Investasi tersebut akan menggarap rumah sakit dan perumahan.
"Ada beberapa anggota yang sudah menyatakan, mungkin ada dari sektor kesehatan akan membangun rumah sakit, ada dari sektor perumahan yang akan membangun rumah untuk pekerja di IKN," ujar Ketua Umum BPP Hipmi Akbar Himawan Buchari, usai konferensi pers di Kantor BPP Himpi Jakarta, Kamis (24/8/2023).
Akbar menjelaskan hal tersebut merupakan bentuk dukungan asosiasi pengusaha muda itu dalam pembangunan IKN. Sebab. IKN dinilai mampu untuk menciptakan pemerataan pembangunan yang Indonesia Sentris.
Menurutnya, saat ini pembangunan infrastruktur di Indonesia masih terfokus di Jawa, atau yang kerap disebut sebagai Jawa Sentris. Hal itu akhirnya berdampak pada pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tidak merata.
Sehingga diharapkan lewat pembangunan IKN ini bisa mengakselerasi pembangunan infrastruktur dan ekonomi khususnya untuk wilayah timur Indonesia. Menimbang lokasi pusat pemerintahan yang berada di tengah-tengah peta Indonesia.
"Pembangunan IKN ini sangat penting. IKN adalah jawaban dari pembangunan Indonesia dari Jawa Sentris menjadi Indonesia sentris, ini merupakan upaya pemerintah dalam pemerataan pembangunan dan ekonomi," kata Akbar.
Adapun bentuk kongkret yang akan dilakukan oleh Hipmi untuk mendukung pembangunan IKN dengan meyakinkan para pengusaha-pengusaha di Indonesia maupun luar negeri untuk tidak ragu melakukan investasi di IKN.
Mengingat pembangunan ibu kota baru ini mayoritas pendanaannya dari pihak swasata, sedangkan APBN hanya berkontribusi 20% untuk membangun infrastruktur dasar.
"Kami akan me-lobby seluruh teman-teman pengusaha di seluruh Indonesia dan di luar negeri untuk melakukan investasi di IKN," lanjut Akbar.
"Bentuk kongretnya kami akan melakukan kongres KTT Hipmi yang akan kami lakukan di Balikpapan, agar teman-teman dari 10 negara ASEAN bisa visit langsung ke IKN," pungkasnya. (NIA)