PDB Pertanian Tumbuh positif, Kementan: Lahan Rawa Tingkatkan Produksi Pangan
Kementan tengah mengembangkan sentra produksi baru pada lahan-lahan suboptimal seperti lahan rawa untuk memperkuat ketahanan pangan.
IDXChannel - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) sektor pertanian mengalami pertumbuhan sebesar 1,30 persen di sepanjang Triwulan IV-2023.
Pertumbuhan tersebut sekaligus memastikan bahwa pertanian sangat berkontribusi besar terhadap ekonomi nasional, yang tumbuh 5,05 persen secara tahunan (yoy).
Menurut Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementerian Pertanian (Kementan), Kuntoro Boga Andri, pihaknya terus mendorong kontribusi pertanian terhadap perekonomian melalui peningkatan produksi dan nilai tambah.
Sebagai langkah nyata, pihak Kementan tengah mengembangkan sentra produksi baru pada lahan-lahan suboptimal seperti lahan rawa untuk memperkuat ketahanan pangan.
"Pengembangan lahan rawa diharapkan berdampak pada peningkatan produksi bahan pangan dan menambah kesejahteraan masyarakat melakui produksi pertanian dan hilirisasinya," ujar Kuntoro, dalam keterangan resminya, Senin (5/2/2024).
Sementara, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPS, Amalia Widyasanti, mengatakan bahwa pertanian berada di posisi lima besar pada distribusi dan pertumbuhan PDB menurut lapangan usaha di Triwulan IV-2023.
Data tersebut tercatat bersamaan dengan lapangan usaha lain seperti industri pengolahan, perdagangan, konstruksi dan pertambangan.
"Dari sisi lapangan usaha pada triwulan IV-2023 (yoy), seluruh lapangan usaha tumbuh positif. Lapangan usaha utama yang memberikan kontribusi besar terhadap PDB salah satunya sektor pertanian, di mana pertumbuhannya mencapai 1,30 persen dan distribusinya sebesar 11,53 persen," ujar Amalia.
Menurut Amalia, kelima lapangan usaha yang masuk lima besar tersebut telah memberikan kontribusi kepada PDB sebesar 64,54 persen. Dikatakan Amalia, lapangan usaha dengan kontribusi besar terhadap ekonomi diantaranya berasal dari sektor pertanian.
"Sektor pertanian terus melanjutkan tren pertumbuhan positif di tahun 2023," tegas Amalia. (TSA)