ECONOMICS

Perdagangan Karbon Resmi Diluncurkan , Pengamat: Langkah yang Tepat Turunkan Emisi

Ikhsan Permana SP/MPI 23/02/2023 13:20 WIB

Kementerian ESDM telah resmi meluncurkan perdagangan karbon sub sektor tenaga listrik batu bara yang akan dimulai tahun ini.

Perdagangan Karbon Resmi Diluncurkan , Pengamat: Langkah yang Tepat Turunkan Emisi. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Kementerian ESDM telah resmi meluncurkan perdagangan karbon sub sektor tenaga listrik batu bara atau pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yang akan dimulai tahun ini.

Ekonom CORE Indonesia, Yusuf Rendy Manilet menilai, langkah itu merupakan jalan yang tepat untuk bisa menekan dan mengurangi emisi gas rumah kaca sebab selama ini PLTU menjadi salah satu penyumbang emisi terbesar.

"Tenaga listrik yang dihasilkan dari PLTU misalnya itu memang masih menjadi salah satu sumber dari masalah gas rumah kaca karena emisinya ini relatif besar," kata Yusuf dalam siaran Market Review di IDX Channel, Kamis (23/2/2023).

Dia juga mengatakan bahwa adanya perdagangan karbon ini merupakan upaya pemerintah untuk lebih mengedepankan energi baru terbarukan terutama untuk energi listrik di masa mendatang.

"Makanya karena Indonesia juga tergabung dalam upaya untuk menurunkan emisi gas rumah kaca makanya sekarang kemudian muncul peraturan atau kebijakan perdagangan karbon," jelasnya.

Berdasarkan peta jalan perdagangan karbon subsektor pembangkit tenaga listrik yang telah disusun oleh Kementerian ESDM, pelaksanaan perdagangan karbon berpotensi dapat menurunkan emisi Gas Rumah Kaca lebih dari 36 juta ton CO2e di tahun 2030.

(SLF)

SHARE