Rapimnas Kadin akan Bahas Strategi Makro terkait Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
Kadin Indonesia akan membahas beberapa isu strategis yang kaitannya dengan target pertumbuhan makro ekonomi nasional sebesar 8 persen dalam Rapimnas 2024.
IDXChannel - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia akan membahas beberapa isu strategis yang kaitannya dengan target pertumbuhan makro ekonomi nasional sebesar 8 persen dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) 2024. Mulai dari pangan, energi, logistik, pendidikan, kesehatan, dan kemiskinan ekstrem.
Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Organisasi, Komunikasi dan Pemberdayaan Daerah Kadin Indonesia Erwin Aksa mengatakan, proyeksi pertumbuhan ekonomi 8 persen merupakan pembahasan utama Rapimnas. Selaku mitra pemerintah, forum para pengusaha Indonesia ini dipastikan mampu menghasilkan inisiatif untuk mendukung program Presiden dan Wakil Presiden.
“Saya kira isu pertumbuhan yang paling penting, pertumbuhan (ekonomi) 8 persen dan bagaimana menghilangkan kemiskinan ekstrem macam-macam yang dibahas mulai dari pertanian, mulai logistik, mulai yang dibahas juga pendidikan,” kata dia saat konferensi pers jelang Rapimnas di Menara Kadin, Jakarta Selatan, Senin (25/11/2024).
Dia menuturkan, topik yang dibahas juga termasuk di sektor kesehatan hingga program makan siang bergizi gratis.
“Tetapi kita berbicara sekali lagi bahwa kita secara menyeluruh berbicara pertumbuhan 8 persen yang menjadi target Pak Prabowo yang harus Kadin menyupport kegiatan tersebut,” ujar dia.
Selain itu, dia juga memastikan tidak membahas kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) 2024. Padahal, rapat tersebut dijadwalkan akan dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto, sejumlah menteri, dan kepala lembaga negara.
Menurutnya, kenaikan PPN menjadi 12 persen sudah dibukukan pemerintah dalam Undang-undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP) atau UU Nomor 7 Tahun 2021. Sehingga, naiknya PPN 1 persen di awal 2025 enggan menjadi tema dalam forum tukar pendapat.
“Belum, PPN kan sudah dibahas oleh Undang-undang HPP, Omnibus Law yang lalu, barangkali ya saya kira tidak akan dibahas secara spesifik,” ujar dia.
Untuk diketahui, Rapimnas Kadin Indonesia akan dilaksanakan pada 29 November hingga 1 Desember 2024. Sesi dialog digelar pada 30 November, setelah seluruh pengurus Kadin Daerah tiba di Jakarta satu hari sebelumnya.
“Mudah-mudahan tanggal 29 (November) teman-teman daerah masuk check-in, tanggal 30 dialog Kadin, dan tanggal 1 (Desember) Rapimnas ya,” ujar Erwin.
“Dan insyaallah dialog kita tadi berbicara banyak hal terkait program pemerintah, program Pak Prabowo yang bisa disinergikan dengan teman-teman pelaku usaha,” katanya.
(Dhera Arizona)