ECONOMICS

Sandiaga Resmikan Pulau Derawan dalam 50 Besar Desa Wisata Terbaik se-Indonesia

Wiwie Heryani 03/07/2024 19:48 WIB

Sandiaga Uno meresmikan Pulau Derawan sebagai 50 besar desa wisata terbaik se-Indonesia dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024.

Sandiaga Resmikan Pulau Derawan dalam 50 Besar Desa Wisata Terbaik se-Indonesia (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Menteri Pariwisata Ekonomi dan Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno meresmikan Pulau Derawan sebagai 50 besar desa wisata terbaik se-Indonesia dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024.

Dalam peresmian yang dilakukan pada Selasa, 2 Juli 2024, Sandiaga turut mengapresiasi sejumlah pihak yang menurutnya sangat berkontribusi terhadap perkembangan wisata dan kelestarian alam di Pulau Derawan.

Salah satunya, yakni kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Desa Wisata Pulau Derawan, karena komitmen mereka dalam membangun pariwisata dengan menjaga kelestarian dan keberlanjutan lingkungan di kawasan pulau tersebut. 

Menurut Sandiaga, komitmen tersebut juga terlihat dari hadirnya perwakilan WWF dan Global Conservation di Pulau Derawan.

"Komitmen terhadap pariwisata hijau ini sangat menonjol. Bagaimana WWF dan Global Conservation hadir Ini menunjukkan bahwa semua masyarakat di wilayah ini sangat peduli terhadap kelestarian alam Pulau Derawan," ujar Sandiaga, dikutip dari siaran pers Kemenparekraf RI, Rabu, (3/7/2024).

Sandiaga menyebut, keterlibatan seluruh pihak dalam menjaga dan melestarikan Pulau Derawan memang diperlukan. Pasalnya, seperti yang disebutkan sebelumnya, Pulau Derawan dianugerahi kekayaan alam termasuk terumbu karang yang sangat melimpah karena memiliki berbagai macam jenis terumbu karang yang hidup di bawah laut ini. 

Pulau Derawan kini menjadi salah satu pulau sekaligus destinasi wisata di Indonesia yang sedang naik daun. Sebab, pulau yang berada di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur ini dianugerahi kekayaan alam termasuk terumbu karang yang sangat melimpah. 

Bahkan, kekayaan terumbu karang di pulau ini tidak kalah dengan terumbu karang Kepulauan Raja Ampat. Setidaknya ada tiga tipe terumbu karang yang bisa ditemui. 

Mulai dari jenis karang penghalang, karang tepi, dan atol. Berdasarkan sebuah survei yang pernah dilakukan, di pulau ini juga terdapat sekitar 1.051 spesies yang hidup di bawah lautnya.

"Jika Derawan ini bisa terus mengorkestrasi beberapa inovasi dari pemerintah, masyarakat, maupun juga Pokdarwisnya, kita bisa sama-sama menjaga dan Derawan ini menjadi destinasi yang berkelas dunia," kata Sandiaga.

"Ke depan akan kita ajak lebih banyak lagi komunitas, NGO, dan juga peran media (untuk mengembangkan pariwisata hijau di Pulau Derawan)," tuturnya. Pulau Derawan sendiri telah menjadi magnet bagi  wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara. 

Kekayaan alam bawah lautnya selalu memesona para penyelam. Tidak heran jika Pulau Derawan dinobatkan sebagai salah satu spot diving terbaik di Indonesia, selain Raja Ampat.

Hal tersebut ternyata memberikan dampak pada pendapatan Desa Wisata Pulau Derawan. Di mana, dari ratusan kampung yang ada di Kabupaten Berau, Pulau Derawan salah satu yang mencetak pendapatan asli kampung tertinggi.

"Artinya pariwisata berhasil menggerakkan ekonomi yang bisa membangun negeri. Untuk itu saya nyatakan desa wisata Pulau Derawan sebagai desa wisata terbaik se-Indonesia," ujar Sandiaga.

Sandiaga juga mengatakan, program ADWI tidak berhenti setelah Desa Wisata Pulau Derawan dinobatkan sebagai desa wisata terbaik se-Indonesia.

Dia menyebut, nantinya akan ada program pendampingan lanjutan berkolaborasi dengan dunia usaha maupun dari beberapa instansi pemerintah lainnya.

"Seluruh desa wisata yang sudah masuk ke dalam 50 desa wisata terbaik akan mendapatkan pendampingan. Dan ini (Pulau Derawan) telah menjadi bagian dari 6.016 desa wisata seluruh Indonesia," kata Sandiaga.

Di momen tersebut, Sandiaga sendiri berkesempatan menjajal taman bawah laut di Pulau Derawan yang menjadi rumah bagi beberapa spesies yang dilindungi, seperti penyu hijau, penyu sisik, paus, lumba-lumba, ikan barakuda, dan beberapa spesies lainnya.

Usai melakukan rangkaian visitasi Desa Wisata Pulau Derawan, Sandiaga bergerak menuju Pulau Kakaban yang saat ini di tutup sementara karena sedang dalam proses pemulihan ubur-ubur. 

Sandiaga kemudian menuju Laguna Kehe Daeng untuk snorkeling dan bermain paddle. Agenda dilanjutkan dengan meninjau sarana dan prasarana yang ada di Goa Halo Tabung. 

Tidak hanya snorkeling di Lagina Kehe Daeng, Sandiaga juga menjajal snorkeling di Pratasaba Resort.

(SAN)

SHARE