ECONOMICS

Target Penerimaan Pajak 2026 Meningkat, PPN Diproyeksi Naik Jadi 12 Persen

Tangguh Yudha 17/08/2025 14:33 WIB

Pemerintah menargetkan penerimaan perpajakan meningkat sebesar 12,8 persen pada 2026. Pertumbuhan pajak ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan natural.

Target Penerimaan Pajak 2026 Meningkat, PPN Diproyeksi Naik Jadi 12 Persen. (Foto: Binti/Inews Media Group)

IDXChannel - Pemerintah menargetkan penerimaan perpajakan meningkat sebesar 12,8 persen pada 2026. Pertumbuhan pajak ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan natural.

Direktur Ekonomi Center of Economic and Law Studies (Celios), Nailul Huda menyebut, ada usaha lebih yang bakal dilakukan pemerintah untuk mendongkrak penerimaan pajak ke depan.

Salah satunya dengan menaikkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen untuk semua jenis barang, bukan hanya bagi barang mewah seperti yang berlaku sekarang.

>

"Jika mengacu kepada pertumbuhan ekonomi dan inflasi di RAPBN 2026, pertumbuhan natural perpajakan di angka 7,9 persen. Jadi ada usaha lebih sebesar 4,9 persen," kata Huda dalam pernyataan tertulis, Sabtu (17/8/2025).

"Jika dihitung dari Outlook 2025, ada tambahan usaha sebesar 5,1 persen. Ada kekhawatiran, usaha lebih ini akan diambil dari kenaikan tarif PPN menjadi 12 persen ke semua barang," imbuhnya.

Penerimaan perpajakan pada 2026, dengan menggunakan pertumbuhan penerimaan perpajakan natural, menjadi Rp2.576 triliun. Dengan belanja sebesar Rp3.786,5 triliun, defisit anggaran bisa mencapai Rp1.200 triliun, dengan defisit lebih dari 5 persen.

"Jika tidak ada efisiensi belanja pemerintah, ada ancaman pemerintah melanggar UU Keuangan Negara. Maka pemerintah wajib mempertimbangkan efisiensi, termasuk ke program MBG," lanjut Huda.

Untuk diketahui, terjadi kenaikan kebutuhan untuk belanja program MBG. Program prioritas ini meningkat lebih dari 350 persen, dari Rp71 triliun di 2025 menjadi Rp335 triliun di tahun 2026.

Saat ini program MBG ditargetkan menjangkau 82,9 juta orang. Para siswa, ibu hamil, dan balita akan menerima manfaat asupan gizi optimal melalui MBG yang dibangun di seluruh pelosok negeri.

(Febrina Ratna Iskana)

SHARE