Toshiba akan Dijual Senilai Rp232,8 Triliun

Toshiba Corp. menerima tawaran pembelian dari sebuah konsorsium Jepang.

IDXChannel - Toshiba Corp. menerima tawaran pembelian dari sebuah konsorsium Jepang. Dewan Pimpinan Toshiba menyetujui tawaran sekitar JPY2 triliun atau Rp232,8 triliun dari konsorsium yang dipimpin perusahaan ekuitas Japan Industrial Partners Inc.

Tawaran tersebut setara dengan JPY4.620 per saham. Pada Jumat (24/3/2023) pagi waktu Tokyo, saham Toshiba naik 6,1 persen menjadi JPY4.471.

Dilansir dari Bloomberg pada Jumat (24/3/2023), penawaran tender diperkirakan akan dimulai pada akhir Juli 2023.

Sebanyak 17 perusahaan Jepang dan enam lembaga keuangan domestik berpartisipasi dalam upaya pembelian tersebut. Orix Corp., Rohm Co. dan Chubu Electric Power Co. merupakan beberapa perusahaan yang tergabung dalam konsorsium.

Serangkaian skandal menjerumuskan Toshiba dalam kesulitan dan membuatnya terancam dijual. Manajemen Toshiba, Pemerintah Jepang, dan sebagian investor berselisih tentang masa depan perusahaan.

Investor berusaha memaksimalkan keuntungan dari penjualan. Di sisi lain, pemerintah Jepang ingin menjaga teknologi yang dimiki Toshiba dari tangan asing.

“Salah satu masalah Toshiba adalah kurangnya strategi yang konsisten karena perubahan arah yang konstan,” kata Mio Kato, seorang analis di LightStream Research. 

“Masih ada beberapa pekerjaan rumah yang harus diselesaikan dalam hal membangun pendorong pertumbuhan baru dan memaksimalkan potensi beberapa bisnis baru,” lanjutnya.

Bisnis tenaga nuklir Toshiba dianggap penting untuk keamanan nasional. Toshiba terlibat dalam penonaktifan pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Dai-Ichi, yang hancur akibat gempa bumi dan tsunami pada 2011. 

Jika berhasil, pembelian Toshiba akan menjadi salah satu transaksi terbesar di Asia pada 2023. Ini juga akan menjadi salah satu pembelian tebesar oleh konsorsium asal Jepang.
(WHY)