Wapres Sebut Fintech Berkontribusi Lebih dari Rp60 Triliun ke Ekonomi Indonesia
Ma’ruf mengatakan fintech berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi sebesar 0,45% dan produk domestik bruto PDB sebesar lebih dari Rp60 triliun.
IDXChannel - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin menilai hadirnya Fintech, baik dalam bentuk uang elektronik, pinjaman online, perbankan digital, maupun platform investasi turut mendorong perekonomian Indonesia.
Ma’ruf mengatakan fintech berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi sebesar 0,45% dan produk domestik bruto PDB sebesar lebih dari Rp60 triliun.
“Hadirnya Fintech dapat mendorong perekonomian Indonesia fintech berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi sebesar 0,45% dan produk domestik bruto PDB sebesar lebih dari 60 triliun,” kata Wapres RI Ma’ruf Amin dalam sambutan Indonesia Fintech Summit 2021, Minggu (12/12/2021).
Menurut Ma’ruf, pemerintah memproyeksikan Fintech memiliki peluang besar dalam perkembangan ekonomi digital dan diperkirakan tumbuh 8 kali lipat di tahun 2030.
"Dari sekitar Rp600 triliun akan mencapai Rp4500 triliun menurut estimasi kementerian perdagangan,” ujarnya.
Dengan demikian, Wapres Menilai Kemajuan fintech yang terjadi saat ini adalah momen berharga yang harus dimanfaarkan dan Indonesia harus segera membangun kerangka tata kelola fintech yang mampu mengikuti pesatnya perkembangan teknologi.
“Perlu menjamin kepastian dan perlindungan hukum termasuk keamanan siber keuangan digital serta meningkatkan daya saing Indonesia sebagai negara tujuan investasi digital,” tandasnya.
(SANDY)
