MARKET NEWS

Ada GOTO hingga BYAN, Intip Saham dengan Market Cap Terbesar per Juni 2023

Maulina Ulfa - Riset 18/06/2023 13:20 WIB

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam periode 12 hingga 16 Juni 2023 ditutup mayoritas pada zona positif. 

Ada GOTO hingga BYAN, Intip Saham dengan Market Cap Terbesar per Juni 2023. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam periode 12 hingga 16 Juni 2023 ditutup mayoritas pada zona positif. Peningkatan terjadi pada frekuensi transaksi harian Bursa sebesar 1,58% menjadi 1.332.322 transaksi dari 1.311.607 transaksi pada pekan sebelumnya. 

Kapitalisasi pasar bursa mengalami kenaikan 0,59% menjadi Rp9.506,685 triliun dari Rp9.451,152 triliun pada penutupan pekan yang lalu. 

Adapun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turut mengalami kenaikan sebesar 0,07% pada level 6.698,547 dari level 6.694,024 pada pekan sebelumnya. 

Rata-rata volume transaksi bursa selama sepekan juga mengalami perubahan sebesar 9,17% menjadi 18,733 miliar saham dari 20,624 miliar saham pada pekan sebelumnya.

Berikut jajaran 10 top emiten dengan nilai kapitalisasi pasar jumbo yang tercatat di BEI per 16 Juni 2023:

BBCA

Bank milik taipan Hartono Bersaudara yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) masih menjadi emiten dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar dengan nilai Rp 1.104 triliun atau meningkat 11,62%.

BBRI
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menduduki posisi kedua emiten dengan market cap terbesar sejumlah Rp 833 triliun atau moncer 8,76%. Berdasarkan perdagangan hari ini Jumat (16/6/2023) harga BBRI tercatat di Rp 5.550 per lembar saham.

BYAN
Emiten batu bara milik salah satu orang terkaya RI, Low Tuck Kwong, PT Bayan Resources Tbk (BYAN) menduduki posisi ketiga emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar mencapai Rp 511 triliun atau meningkat 5,37%. Harga saham BYAN dipatok Rp15.325 per lembar saham dengan kinerja saham sepekan anjlok 3,31%.

BMRI
Emiten bank BUMN masih merajai top 10 nilai kapitalisasi pasar terbesar yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI). BMRI menyusul di posisi keempat dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp476 triliun atau meroket 5,01%. 

TLKM
Selanjutnya ada emiten telekomunikasi BUMN, PT Telkom Indonesia (Persero) (TLKM) yang masuk dalam daftar saham big cap dengan kapitalisasi saham mencapai Rp393 triliun. Harga per lembar saham TLKM dibanderol Rp3.970 dengan kinerja saham sepekan naik 1,24%.

ASII
Selanjutnya, posisi ke enam diduduki oleh PT Astra International Tbk (ASII) dengan market cap mencapai Rp277 triliun. Hingga Jumat (16/6/2023) saham ASII terpantau di harga Rp 6.850/unit. Kinerja saham ASII sepekan juga anjlok 0,36%.

TPIA
PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. (TPIA) menduduki top 10 jajaran emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar. Emiten di bidang usaha pengolahan dan manufaktur petrokimia ini mencatatkan market cap Rp179 triliun di posisi ke tujuh.

UNVR
Emiten ritel PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) bercokol diposisi ke delapan dengan nilai kapitalisasi pasar Rp 167 triliun. Kinerja saham emiten ritel ini selama sepekan memerah turun 2,88%.

BBNI
Di posisi sembilan, masih dikuasai oleh bank big four BUMN, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI). Nilai kapitalisasi pasar BBNI sebesar Rp167 triliun. Kinerja saham sepekan BBNI turun 0,82% di level Rp9.025 per saham.

GOTO
GOTO kembali menempati jajaran emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar. Nilai kapitalisasi pasar GOTO sebesar Rp139 triliun.

(NIA)

SHARE