Ada Kabar Reshuffle, IHSG Dibuka Rebound Dekati ATH
Sempat dibuka koreksi, IHSG langsung rebound 0,05 persen ke 7.435,50, mendekati level all time high (ATH) di 7.460,38 pada Senin (19/8).
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka koreksi pada pagi ini, Senin (19/8)
Beberapa detik berjalan, IHSG langsung rebound 0,05 persen ke 7.435,50, mendekati level all time high (ATH) di 7.460,38.
Sebanyak 214 saham menguat, 114 melemah, dan 611 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan awal mencapai Rp283 miliar dari net-volume 491,5 juta saham yang diperdagangkan.
LQ45 koreksi 0,11 persen di 924,24, indeks JII menanjak 0,02 persen di 507,72, indeks MNC36 melemah 0,10 persen di 354,33 dan IDX30 turun 0,12 persen di 469,44.
Sektor yang berada di zona hijau meliputi sektor properti, bahan baku, energi, konsumer siklikal dan nonsiklikal, transportasi, industri, dan teknologi masing-masing di bawah 1 persen. Sedangkan yang turun adalah sektor kesehatan, keuangan, dan infrastruktur.
Tiga saham yang memimpin top gainers, yakni PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk (JMAS) naik 20,00 persen di Rp132, PT Telefast Indonesia Tbk (TFAS) menguat 14,68 persen di Rp125, dan PT Campina Ice Cream Industry Tbk (CAMP) melesat 7,69 persen di Rp392.
Sementara tiga top losers-nya adalah PT Ikapharmindo Putramas Tbk (IKPM) turun 8,89 persen di Rp240, PT Cahayaputra Asa Keramik Tbk (CAKK) merosot 6,43 persen di Rp131, dan PT Jaya Agra Wattie Tbk (JAWA) turun 4,76 persen di Rp80.
Sekedar informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan perombakan atau reshuffle kabinet pada pagi ini.
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan, posisi menteri yang akan di-reshuffle yakni, Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Menteri ESDM, Menteri Investasi.
Lalu, kata Ari, Jokowi bakal melantik Wakil Menteri kominfo, Kepala Badan Gizi Nasional, hingga Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan.
"Menteri dan Kepala Badan yang akan dilantik Presiden adalah Menkumham, Menteri ESDM, Menteri Investasi, tambahan Wakil Menteri Kominfo, Kepala Badan Gizi Nasional, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan dan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan," ujar Ari dalam keterangannya, Senin (19/8).
(Fiki Ariyanti)