Bagaimana Nasib Emiten Properti di Selama Pandemi 2020-2021? Ini Ulasannya
Salah satu emiten properti yang mengalami kerugian adalah PT Ciputra Development Tbk atau CTRA.
IDXChannel - Pandemi Covid-19 yang mulai masuk ke Indonesia pada awal Maret 2020 lalu berdampak signifikan bagi hampir seluruh sektor bisnis.
Melansir jurnal Pendidikan Ekonomi berjudul ‘Dampak Covid-19 Terhadap Bisnis Property’, PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) yang diterapkan pemerintah di masa-masa awal pandemi mengakibatkan aktivitas bisnis sangat lesu. Pengusaha pun mengalami kerugian yang cukup parah.
Salah satu emiten properti yang mengalami kerugian adalah PT Ciputra Development Tbk atau CTRA. Penurunan penjualannya hingga Agustus 2020 ambles sebesar 24%.
Namun demikian, sejalan dengan melandainya bertambahan kasus Covid-19, tren harga properti optimis akan mengalami kenaikan. Melansir IDXChannel, lini properti saat ini sedikit diuntungkan dengan adanya bunga bank yang menurun dan KPR yang terjangkau.
Penurunan kasus Covid-19 di tahun 2021 ini juga dipandang optimis oleh emiten properti lain, yakni PT PP Properti Tbk (PPRO).
Mengutip Sindonews, kinerja perseroan diupayakan akan terus meningkat. Adanya capaian positif dan optimis PPRO ini dikarenakan perusahaan tersebut tengah mengembangkan properti KIT Batang, yang menjadi proyek strategis nasional di wilayah Jawa Tengah.
Sementara itu, prospek saham properti pada masa pandemi ini dipandang baik. Menurut informasi dari portal berita Okezone, sektor properti akan kembali bangkit, meskipun pandemi belum usai. "Penjualan properti masih ramai oleh kaum muda atau milenial yang membeli rumah pertama mereka," tulisnya.
Adapula stimulus pajak berupa PPN DTP (Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah) yang diperuntukkan bagi rumah tapak baru sebesar 100%. Hal ini pula yang membuat jumlah pembelian rumah meroket.
(SANDY)