Duo Saham Panin Ini Diam-Diam Tokcer, Bisa Dapat Cuan Segini
Saham duo saham Panin PNLF-PNIN terkerek masuk deretan top gainers dalam sepekan. Intip cuan investor dari ‘pegang’ saham di emiten ini.
IDXChannel – Duo saham Grup Panin, PT Panin Financial Tbk (PNLF) dan PT Paninvest Tbk (PNIN) menjadi top gainers dalam sepekan.
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (31/1) pukul 12.01 WIB, saham PNLF terkerek hingga 28,57 persen dalam sepekan terakhir.
Selain PNLF, saham emiten Grup Panin lainnya, PNIN juga terkerek hingga 26,03 persen dalam seminggu belakangan.
Adapun, selain dua emiten Grup Panin yang disebutkan di atas, terdapat emiten lainnya yang jadi top gainers dalam sepekan belakangan.
Emiten tersebut di antaranya adalah PT Hatten Bali Tbk (WINE), PT Gudang Garam Tbk (GGRM), hingga emiten bank digital PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO). (Lihat tabel di bawah ini.)
Sebagaimana disebutkan dalam data BEI, emiten minuman beralkohol, WINE, memimpin top gainers dalam sepekan dengan kinerja harga saham yang melejit hingga 36,44 persen.
Sedangkan raksasa rokok GGRM juga mencatatkan harga saham yang melesat 22,87 persen ke level Rp23.100/saham dalam sepekan belakangan.
Sementara emiten top gainers lainnya, yakni AGRO juga mencatatkan harga saham yang turut terkerek 21,67 persen selama seminggu menjadi Rp438/saham.
Cuan Investor dari Saham Grup Panin
Melesatnya saham-saham emiten Grup Panin yang masuk dalam deretan top gainers tentunya memberikan keuntungan bagi pemegang saham duo emiten ini.
Bila seorang investor bermodal mini membeli 100 lot saham PNLF di harga Rp350/saham atau dengan modal Rp3,5 juta pada Selasa (24/1), maka, saat ini investor tersebut berpotensi meraup cuan (unrealized gain) hingga Rp1 juta, sebab harga saham emiten ini sudah melesat hingga Rp450/saham.
Senada dengan PNLF, berinvestasi di PNIN juga mendatangkan cuan jumbo bagi investor seiring dengan melejitnya harga saham emiten dalam sepekan terakhir.
Adapun, bila membeli 100 lot saham PNIN di periode yang sama di harga Rp1.210/saham, maka investor sudah meraup cuan sebesar Rp3,15 juta seiring terkereknya saham PNIN ke level Rp1.525/saham pada hari ini.
Periset: Melati Kristina
(ADF)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.