MARKET NEWS

Harga Batubara Terus Melaju, Inflasi Konsumen Masih Relatif Stabil

Shifa Nurhaliza 10/06/2021 15:30 WIB

Harga komoditas yang terus melaju membuat inflasi pabrik di China.

Harga Batubara Terus Melaju, Inflasi Konsumen Masih Relatif Stabil. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Harga komoditas yang terus melaju membuat inflasi pabrik di China. Untuk menekan kenaikan harga komoditas, Pemerintah China akan memberlakukan sejumlah kebijakan salah satunya mengontrol harga batubara.

Mengutip program 1st Session Closing Market IDX Channel, Kamis (10/6/2021), harga batubara di Comex untuk pengiriman Juli 2021 berada di level USD116,75 per ton pada Selasa kemarin. Diketahui, ini adalah level tertinggi harga batubara sejak tahun 2008. 

"Kenaikan harga di level produsen yang lebih tinggi tidak dapat diteruskan ke konsumen sepenuhnya dan mungkin hanya mulai mempengaruhi inflasi konsumen pada kuartal keempat tahun ini," ungkap Kepala Ekonom Ing Bank Nv untuk Greater China, Iris Pang.

Biro Statistik Nasional China mengungkapkan, indeks harga produsen naik 9 persen dari tahun sebelumnya setelah pada April 2021 indeks harga produsen China naik 6,8 persen. 

Angka ini jauh di atas perkiraan media dalam survei Bloomberg terhadap para ekonom yang memperkirakan kenaikan indeks harga produsen 8,5 persen. Harga konsumen meningkat 1,3 persen dari tahun lalu, angka tersebut meleset dari perkiraan yakni 1,6 persen.

Harga komoditas yang terus melaju tahun ini, mendorong pembuat kebijakan China untuk mengambil langkah-langkah mengekang kenaikan harga komoditas. Beberapa langkah yang dilakukan China yakni mengontrol harga batubara, memperbesar pasokan bahan baku, menindak spekulasi dan penimbunan . 

Namun demikian, inflasi konsumen yang relatif stabil. Hal ini menandakan jika peritel belum menaikkan harga, dan peritel masih khawatir karena dihadapkan pada permintaan domestik yang lesu. (SNP)

SHARE