Harga Minyak Sawit (CPO) Naik Terangkat Aksi Beli Murah

Harga minyak sawit mentah (CPO) naik pada Jumat (19/9/2025), mengikuti penguatan harga minyak kedelai di bursa Dalian dan Chicago.

IDXChannel - Harga minyak sawit mentah (CPO) naik pada Jumat (19/9/2025), mengikuti penguatan harga minyak kedelai di bursa Dalian dan Chicago, dan diperkirakan mencatatkan kenaikan mingguan.

Kontrak berjangka (futures) acuan CPO untuk pengiriman Desember di Bursa Derivatif Malaysia menguat 0,29 persen menjadi MYR4.447 per metrik ton pada pukul 12.32 WIB. Sejauh ini, kontrak tersebut telah menguat 0,11 persen sepanjang pekan.

Kontrak minyak kedelai paling aktif di Dalian naik 0,82 persen, sedangkan kontrak minyak sawitnya meningkat 0,21 persen.

Harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade (CBOT) juga naik 0,25 persen. Minyak sawit memang mengikuti pergerakan harga minyak nabati saingan karena bersaing memperebutkan pangsa pasar minyak nabati global.

Melansir dari Reuters, Malaysia telah menaikkan harga acuan minyak sawit mentah Oktober ke level yang mempertahankan kisaran bea ekspor pada 10 persen, menurut pernyataan Dewan Minyak Sawit Malaysia (MPOB) pada Jumat.

Petani Brasil diperkirakan meningkatkan produksi kedelai negara itu pada musim baru menjadi hampir 178 juta metrik ton, kata lembaga pangan Conab pada Kamis.

Menurut lembaga survei kargo Intertek Testing Services, ekspor produk minyak sawit Malaysia pada 1–15 September naik 2,6 persen dibandingkan 1–15 Agustus. Namun menurut perusahaan inspeksi independen AmSpec Agri Malaysia, ekspor turun 0,1 persen.

Ringgit, mata uang perdagangan minyak sawit, melemah 0,26 persen terhadap dolar AS, membuat komoditas ini lebih murah bagi pembeli dengan mata uang asing. (Aldo Fernando)