IDXChannel - Indonesia perlu mencapai pertumbuhan 6-7 persen per tahun hingga 2045, untuk mencapai status negara berpendapatan tinggi. Namun, ini hanya dapat dicapai melalui
perubahan struktural berbasis peningkatan produktivitas.
Hal tersebut diungkap oleh Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Perry Warjiyo dalam Sidang Pleno ISEI XXIV & Seminar Nasional 2025.
Lebih lanjut, ISEI menekankan pentingnya strategi hilirisasi untuk meningkatkan nilai tambah dan memperkuat struktur ekonomi. Namun, hilirisasi harus diarahkan agar lebih inklusif, terutama di sektor mineral dan pertanian, melalui model hilirisasi pangan end-to-end.
"Di sisi lain, ekonomi dan keuangan digital dipandang sebagai sumber pertumbuhan baru," kata Perry dalam keterangan tertulis Jumat (19/9/2025).
Menurut dia, digitalisasi berpotensi menjadi mesin utama pertumbuhan berkelanjutan karena mampu memperluas inklusivitas, meningkatkan efisiensi, dan mendorong produktivitas, yang krusial untuk menghindari middle income trap.