MARKET NEWS

Harga Minyak Sentuh Level Terendah dalam Lima Bulan Karena Banjir Pasokan

Febrina Ratna 13/12/2023 06:46 WIB

Harga minyak mentah dunia melemah ke level terendah dalam lima bulan. Hal itu dipengaruhi oleh melimpahnya pasokan.  

Harga Minyak Sentuh Level Terendah dalam Lima Bulan Karena Banjir Pasokan. (Foto: MNC Media)

IDXChannelHarga minyak mentah dunia melemah ke level terendah dalam lima bulan. Hal itu dipengaruhi oleh melimpahnya pasokan.  

Dilansir dari Bloomberg, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) turun 3,8% dan menetap di bawah USD69 per barel, terendah sejak akhir Juni.

Harga minyak mentah telah merosot selama tujuh minggu berturut-turut, bahkan penurunan produksi baru yang dilakukan OPEC dan sekutunya gagal menghentikan penurunan tersebut.

Harga minyak  terus terpukul oleh tanda-tanda baru, yaitu pasokan masih mencukupi. Tercermin dari rata-rata mingguan ekspor minyak mentah Rusia melalui laut yang melonjak ke tingkat tertinggi sejak awal Juli.

Sebuah lembaga pemerintah AS juga menaikkan estimasi produksi minyak negara tersebut tahun ini sebesar 30.000 barel per hari dari proyeksi bulan lalu. Selisih antar kontrak bulanan terus menunjukkan kelebihan pasokan, dengan kurva berjangka Brent minggu ini ditutup pada level terlemah sejak Juni.

“Perusahaan berjangka mencoba untuk memantapkan titik terendah dari aksi jual minggu lalu,” kata Dennis Kissler, wakil presiden senior perdagangan di BOK Financial Securities seperti dikutip pada Rabu (13/12/2023).

“Struktur contango dari kenaikan kontrak berjangka bulan lalu menunjukkan bahwa pasokan saat ini tampaknya cukup,” sambungnya.

Minyak mengalami penurunan mingguan terpanjang sejak 2018 dan turun sekitar lebih dari seperempat dari puncaknya tahun ini pada akhir September. Perkiraan melambatnya pertumbuhan konsumsi Tiongkok dan masih adanya risiko resesi di AS menyebabkan prospek permintaan suram pada kuartal pertama.

Pada pekan ini, Badan Energi Internasional, OPEC, dan Departemen Energi AS akan menerbitkan penilaian bulanan terbaru mengenai fundamental pasar. Investor juga akan memantau keputusan suku bunga akhir Federal Reserve tahun ini.

(FRI)

SHARE