Harga Naik Tajam, Saham Emiten Pendatang Baru Ini Kena Suspensi
BEI menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham emiten pendatang baru pada hari ini, Jumat (26/7).
IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham PT Soraya Berjaya Indonesia Tbk (SPRE) pada hari ini, Jumat (26/7).
"Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT Soraya Berjaya Indonesia Tbk (SPRE), dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi investor, BEI memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham SPRE pada perdagangan 26 Juli 2024," tulis pengumuman BEI, Kamis (25/7).
Suspensi saham SPRE tersebut dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai, dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham tersebut.
Bursa mengimbau para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memerhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan.
Berdasarkan data RTI Business, saham SPRE naik 7,59 persen ke harga Rp340 pada penutupan perdagangan Kamis (25/7) setelah dua hari sebelumnya 23-24 Juli menguat signifikan masing-masing 8,03 persen dan 6,76 persen.
Emiten industri sprei dan bed cover ini resmi mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (3/7) dengan harga perdana Rp125 per saham.
Itu artinya, saham SPRE sudah melesat 172 persen sejak listing atau belum genap sebulan melantai di Bursa.
(Fiki Ariyanti)