IHSG Berpeluang Uji Resisten Level 7.129, Cek Target Harga Saham BBCA-PGEO
IHSG berpotensi menguji resisten level 7.129, menyusul penembusan di atas resisten minor 7.091 yang terjadi pada kemarin, Kamis (9/10/2025).
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguji resisten level 7.129, menyusul penembusan di atas resisten minor 7.091 yang terjadi pada kemarin, Kamis (9/10/2025).
Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan, jika adanya penembusan di atas level 7.129, akan membuka jalan menuju 7.216.
"Namun demikian, IHSG dapat menguji kembali zona support 7.011-7.028 jika turun di bawah 7.046," kata Ivan dalam risetnya, Jumat (10/1/2025).
Level support IHSG berada di 6.993, 6.931 dan 6.875. Sementara level resistennya di 7.129, 7.216, 7.301 dan 7.402.
Ivan merekomendasikan accumulative buy pada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) di rentang harga Rp9.250-Rp9.400 dengan target harga terdekat di Rp10.125. BBCA masih berpeluang melanjutkan koreksi menuju support klaster di Rp9.250 selama harga masih berada di bawah resisten Fibonacci Rp10.075.
Pada saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), Ivan menyarankan hold atau buy on weakness di rentang harga Rp3.900-Rp4.020 dengan target harga terdekat di Rp4.250. BBRI masih berada dalam tren turun dengan potensi penurunan ke Rp3.880-Rp3.950 selama harga masih bergerak di bawah fraktal Rp4.250.
Ivan juga menyarankan trading buy pada saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) di rentang harga Rp3.350-Rp3.400 dengan target harga terdekat di Rp3.550. INCO diperkirakan dapat mengalami rebound apabila support terdekat di level Rp3.340 menurut analisis Fibonacci projection tetap bertahan.
Kemudian, Ivan merekomendasikan hold atau speculative buy pada saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) di rentang harga Rp1.210-Rp1.330 dengan target harga terdekat di Rp1.510. MDKA diperkirakan akan menguji zona support Rp1.205-Rp1.285 dengan potensi pembalikan tren selama harga tidak menembus di bawah level Rp1.205.
Aksi speculative buy juga disarankan pada saham PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) di rentang harga Rp830-Rp860 dengan target harga terdekat di Rp965. PGEO diperkirakan akan melanjutkan tren turun sebelumnya menuju Rp825-Rp850 apabila harga menembus di bawah support fraktal Rp880.
(Dhera Arizona)