IHSG Hari Ini Berpeluang Rebound, Simak Menu Saham Pilihan dari BNI Sekuritas
BNI Sekuritas memproyeksi IHSG hari ini, Selasa (2/5/2023), bakal reboud. Indeks saham bakal bergerak di kisaran di 6.860 - 6.970.
IDXChannel - Head of Technical Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar memproyeksi indeks harga saham gabungan atau IHSG hari ini, Selasa (2/5/2023), bakal berbalik arah alias reboud. Indeks saham bakal bergerak di kisaran di 6.860 - 6.970.
Dia menganalisa IHSG dari candle inside day & closed di atas 5 Day MA pada Selasa (2/5/23). Trend bullish berlanjut selama di atas 6.815. IHSG closing di atas 5 day MA (6.876), meski di bawah 6.930 (200 day MA).
Menurutnya, jika bisa di tutup harian di bawah 6.815, IHSG masih berpeluang koreksi, target 6.752 DONE/6.641. Jika closed di atas 6.815, peluang menuju 6.868 DONE/6.961 DONE/7.060. Range breakout berada di 6.735 - 6.972.
“Level resistance berada 6.930/6.971/6.991/7.053 dengan support 6.899/6.864/6.839/6.817," ujarnya dalam pernyataan resmi, Selasa (02/04/2023).
Lebih lanjut, dia mengatakan beberapa bursa Asia Pasifik yang dibuka pada Senin (1/5/2023) mengalami kenaikan, seperti Nikkei dan bursa Australia (S&P/ASX 200 dan All Ordinaries).
Banyak bursa yang tutup seperti bursa China, Hong Kong (Hang Seng), Korea Selatan (Kospi Composite Index) dan IHSG terkait dengan hari buruh. Kenaikan tersebut mengikuti penguatan bursa AS pada Jumat lalu. Indeks keyakinan konsumen Jepang mencapai 35,4 pada April 2023.
Sementara itu dari Amerika Serikat (AS), kemarin indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah sebesar 0,14%, begitu juga dengan S&P 500 yang turun sebesar 0,04%, sementara indeks Nasdaq juga terkoreksi sebesar 0,11%.
Saham JP Morgan mengalami kenaikan setelah menjadi pemenang lelang untuk First Republic. SPDR S&P Regional Bank ETF (KRE) mengalami koreksi lebih dari 2%, begitu juga dengan saham Zions Bancorp dan saham PacWest yang masing-masing turun 3,7% dan 10,6%. Bursa Eropa tutup terkait hari buruh.
Adapun demikian, berikut saham pilihan BNI Sekuritas :
-
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)
Resist: 9.525/9.600/9.750/9.950
Support: 9.375/9.250/9.125/9.000
Rekomendasi: BUY 9.375-9.425 target 9.600/9.750 stop loss below 9.125
-
PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)
Resist: 4.280/4.320/4.400/4.500
Support: 4.220/4.170/4.100/4.000
Rekomendasi: BUY IF BREAK 4.250 target 4.360/4.400 stop loss di bawah 4.140
-
PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP)
Resist: 1.040/1.075/1.115/1.140
Support: 990/950/930/890
Rekomendasi: BUY 1.000 - 1.015 target 1.040/1.075 stop loss di bawah 990/950
-
PT Indika Energy Tbk (INDY)
Resist: 2.660/2.700/2.750/2.800
Support: 2.580/2.530/2.460/2.370
Rekomendasi: BUY 2.550-2.580 target 2.700/2.800 stop loss di bawah 2.460
-
PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)
Resist : 3.320/3.370/3.450/3.620
Support: 3.260/3.210/3.120/2.960
Rekomendasi: BUY 3.250-3.270 target 3.360/3.400 stop loss di bawah 3.100
-
PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL)
Resist: 705/720/735/770
Support: 695/680/665/630
Rekomendasi: AKUMULASI BUY target 720/725 stop loss di bawah 650.
(FRI)